Jul 7, 2012

ff 2pm nichkhun wooyoung you are mine 1

you are mine


By : park yara (tciw queen)

Romance,hurt,etc.
Warning: BoyxBoy. NamjaxNamja.
Pairing: nichkhun x wooyoung
khunyoung
rated : M (NC) yang terahir mungkin
chapters : 1of ?

Summary: aku tidak perduli bahkan jika kau itu hyungku yang jelas kau adalah hidupku,dan akan seperti iu selamanya ! kau tidak akan bisa pergi dariku walau kau berlari ke neraka sekalipun untuk menghindar dariku .


inilah khunyoung or khunwoo yang saya janjikan ... sebenarnya saya belum pernah membuat ff dengan pair ini dan ini adalah ff perdana saya menghianati junho oppa , mainhae oppa ! saya sebenarnya buat ff ini hanya untuk pariasi couple aja ! (readers : gak konsisten !) karena rancangan ff ini di otak saya juga sebenarnya adalah pair khunho #plakk di tampar junho oppa
junhoppa : terus kenapa di ganti ?
author :mainhae oppa , saya hanya takut kalau readers itu bosen sama oppa ! # jawab jujur sambil berlutut dan berderai air mata
junhoppa : MWO ? BOSEN ? MANA MUNGKIN ADA YANG BOSEN SAMA COWO SEKEREN AKU INI ? KAMU JUGA KENAPA MAU AJA SIH DI SURUH SELINGKUH ? # lirik khun oppa yang lagi duduk manis  memperhatikan adegan author sama junhoppa
khunieoppa : aku gak tahu apa2 kok , aku di paksa sama dia ! # nunjuk  author dan author hanya siul2 gaje sambil mandangin langit
saya gak jadi bikin NC 21 ah aku ngeri sendiri dengan apa yang saya ketik dan lagi, dan saya juga adalah winkies readers sumpah, sekaligus embresses dan adalah hottest sejati juga di tambah say A dan NERI . jadi saya akan membuat ff yang baik dan benar saja mulai sekarang  (ahirnya insyaf juga ) untuk ff nista baru saya 'love and pain' juga saya putuskan untuk segera mengahiri adegan kekerasannya dan membuat dengan cerita yang lebih sopan (?)


HOPE YOU LIKE IT READERS





wooyoung berjalan dengan santai keluar dari gedung universitasnya menuju tempat dimana dia memarkirkan mobil kesayangannya sampai dia berbelok di sebuha sudut dan langsung tersantak saat buket bunga hampir mendarat di wajahnya dengan tiba2 karena seseorang tengah memegang buket bunga itu. wooyoung sedikit menoleh kesamping buket bunga itu untuk mengetahui siapa orang di baliknya namun tiba2 orang itu menurukan buket bunganya dengan cepat
"annyeong " sapa orang itu ramah. wooyoung yang tadi hanya pasang wajah santai sekarang malah loncat kegirangan kedalam pelukan orang itu
"aku sangat merindukanmu hyung !" ucapnya sambil memeluk leher namja yang lebih tinggi darinya itu (anggap gitu aja yah !) namja itu membalas pelukan wooyoung dengan hangat masih memegang buket bunga di tangan kanannya
"aku juga sangat merindukanmu " ucap namja yang adalah nichkhun itu melepas pelukan wooyoung dan memandangnya. nichkhun sedikit mengacak rambut wooyoung membuat sang mepunya pasang tampang kesel
"yaaaa ...... hyung .... model rambutku ini susuah di atur " ujarnya sambil merapikan lagi gaya rambut yang sekarang acak2kan itu dengan jari2 tangannya . walau sebenarnya gaya rambut itu lebih seperti orang yang tidak punya sisir tadi
"kau tetap tampan bagaimanapun juga " nichkhun menggandeng tangan wooyoung dan berjalan bersama menuju tempat parkir
"bunga untukku ?" tanya wooyoung yang menunjuk buket bunga yang tengah di bawa nichkhun
"ne ... ini !" nichkhun memberikan buket bunga itu dan di terima dengan wajah yang sangat gembira
"gomawo " ucapnya sambil menghirup wangi bunga yang sekarang ada di tangannya , wooyoung menoleh ke arah nichkhun yang masih setia berjalan di sampingnya masih dengan menggenggam tangan wooyoung
"hyung kapan sampai di korea ?"
"baru saja " jawab nichkhun singkat dan mebuka pintu mobilnya agar wooyoung bisa segara masuk
"hyung belum menemui appa dan eomma ?" tanya wooyoung lagi sebelum masuk ke dalam mobil dan nichkhun menutup pintunya kembali. nichkhun berjalan mengitari mobil dan masuk ke dalamnya duduk di kursi kemudi
"begitu aku menginjakan kaki di korea yang pertama aku ingat dan ingin aku lakukan adalam menemuimu .... aku sangat merindukan mu " nichkhun menjawab sambil memandang woyoung yang tengah memperhatikannya bicara
"jadi belum menemui mereka ? " tanya wooyoung sebelum dia mendekatkan dirinya pada nichkun mengalungkan tangannya di leher namja yang berstatus sebagai hyungnya itu dalam kartu keluarga mereka
"belum " jawab nichkhun singkat sambil memperhatikan wajah wooyoung yang sangat dekat dengan wajahnya hanya beberapa senti lagi jarak antara mereka akan tereliminasi
wooyoung mengarahkan bibirnya untuk mendarat di bibir nichkhun dan saat sudah menempel dia menutup matanya menunggu perlakuan lebih lanjut dari nichkhun . nichkhun mulai memposisikan tangan kanannnya di tengkuk wooyoung dan  tangan kirinya di pinggang wooyoung perlahan nichkhun mulai menjilat bibir bawah wooyoung dan menyedotnya melumat bibir itu berulang2 hingga ahirnya dia memberikan gigitan kecil meminta akses untuk masuk dan denan segara wooyoung berikan lidah nichkhun mulai menyusup ke dalam mulut wooyoung yang hangat , tangannya yang masihbertengger di posisi tadi mulai menekan tubuh wooyoung semakin merapat
"emmmmhhh" wooyoung melenguh nikmat dalam ciuman panas mereka , nichkhun mulai memiringkan kepalanya ke kanan dan kekiri bergantian membuat ciuman itu semakin dalam
"kau sangat menggoda !" ucap nichkhun melap sudut bibir wooyoung yang basah karena saliva mereka yang bercampur
"sebelum bertemu dengan appa dan eomma kita .... jalan2 sebentar ?!" tawar wooyoung dan nichkhun langsung mengagguk .
in hotel
"ouhhhh .... hahhh ..... ahhhh ... hyung ....!!!!" wooyoung sedikit terduduk dan menekan kepala nichkhun semakin dalam memasukan junior milik wooyoung ke dalam mulutnya smentara holenya tengah di manjakan dengan tusukan2 dari jari2 panjang nichkhun .
"kau menikmatinya ?" tanya nichkhun melihat raut wajah wooyoung yang sudah sangat memerah bernafsu dengan nafas terengah dan dada yang naik turun dengan cepat.
"ahhh .... jangan berhenti hyung ..." pinta wooyoung dan kembali meletakan kepalanya di bantal dengan posisi kedua kakinya yang di tekuk danterbuka lebar (seperti orang yang melahirkan ) sementara nichkhun meletakan kepalanya di tengah selangkangan wooyoung dengan mulut yang tengah mengocok junior wooyoung dan dua jarinya terus keluar masuk hole wooyoung itu
"arrrggghhhh ... ouhhh ... HYUNG  !!! " jerit wooyoung saat dia sudah tak tahan ingin cum dan dengan cepat nichkhun merespon teriakan wooyoung dengan semakin cepat mengeluar masukan junior wooyoung itu semakin dalam . tak lama kemuidan nichkhun bisa merasakan kalau cairan kental berasa asin itu keluar di mulutnya nichkhun terus menelan semua cairan itu tanpa jijik sedikitpun
"hah ...hah ...hah ..." wooyoung sudah sangat lelah bahkan saat dia baru pertama klimaks hari ini
"bagaimana ? tidak ada kan yang bisa membuat mu puas seperti ini selain aku ?!" tanya nichkhun dengan nada bangganya , wooyoung yang tengah terengah hanya bisa tersenyum kecut mencibir apa yang di katakan nichkhun
"itu karena aku tidak prnah melakukannya dengan orang lain " timpla wooyoung masih dengan berbaring terlentang hanya saja sekarang kakinya sudah di luruskan
"apa kau mau melakukannya dengan orang lain ?" tanya nichkhun tidak suka dengan mata yang berkilat marah
"aniyo ...aku hanya bercanda " jawab wooyoung dengan senyuman . nichkhun mulai merengkak naik ke atas tubuh wooyouhg terus naik sampai sekrang juniornya yag tegang itu berada di depan wajah wooyoung yang tengah terbaring. nichkhun memegang juniornya sendiri dan mengarahkannya pada mulut wooyoung menyusuri bibir luar wooyoung dengan ujung juniornya ... wooyoung menjulurkan lidahnya keluar dengan gerakan terus mengikuti ujung junior nichkhun saat ujung lidahnya sudah bersentuhan dengan ujung junior nichkhun dia mulai bermain menggelitik celah di ujung batag keras itu. wooyoung meulai melumat ujung junior nichkhun dengan gerakan sensual membuat nichkhun semkin terangsang dengan tiba2 nichkhun menekan juniornya masuk ke dalam mulut wooyoung
"ahhhh .... hisap yang kuat !" wooyoung menuruti perintah nichkhun dan menghisap junior nichkhun dengan kuat semantara nichkhun mulai menggerakan pinggulnya nain turun dengan tempo yang semakin lama semakin cepat
"emmpphhh ..." nichkhun mendesah tertahan saat junior nichkhun masih berada dalam mulutnya , wooyoung juga terkadang mengaduk dan memainkan junior nichkun di dalam mulutnya dengan bantuan lidah
plopp
nichkhun menarik juniornya keluar dan berbaring di samping wooyoung, wooyoung yangmngerti maksud nichkhun langsung saja bernajak dan memposisikan dirinya di selangkangan nichkhun dan mulai mengulum junior nichkhun lagi melakukan in out dengan mulutnya. sesekali dia memainkan junior nichkun itu dengan menjilatnya dari pangkal hingga ujung dan kembali lagi ke pangkal mengocoknya dengan cepat menggunakan tangan da melumat ujung junior nichkhun dengan gerakan erotis
"ahh ... yes ... more ... yeah ... ouhh ...." nichkhun merancau tidak jelas saat wooyoung mmeberikan service untuknya terkadang nichkhun bertanya dari mana wooyoung bisa melakukan semua hal itu padahal dialah yang dulu mengajari woyoung untuk melakukan seks
nichkhun mulai merasakan kalau juniornya berkedut dan dia langsung menyingkirkan wooyoung dari juniornya dia menarik wooyoung untuk duduk di pangkukannya dengan posisi berhadapan . nichkhun memasukan juniornya yang sudah sangat tegang itu ke dalam hole wooyoung yang sudah sangat sering dia bobol
"aawwhh .... eummmhhh ..." wooyoung mendesah saat junior nichkhun sudah masuk kedalam tubuhnya dan nichkhun langsung mengeluar masukan juniornya di dalam tubuh wooyoung dengan cara mengakat dan menurunkan tubuh wooyoung dengan kedua tangan yang bertengger di pinggang wooyoung
"ahh .... so tight baby ... " ucap nichkhun memperhatikan juniornya yang tengah in out , dia melihat juniornya tertelan dengan sempurna dan kembali lagi muncul tanpa menampakan ujungnya dan kembali lagi masuk sempurna
"emmmphhh .... hahhhh !!! ahh ... more ... arrggghh ... disana ..." ucap wooyoung saat nichkhun menyentuh titik ternikmat dalam tubuhnya
"disini ...?!" nichkhun menahan bobot tubuh wooyoung dengan tangannya dan menghentakan juniornya keras dan dalam di sana
"AAAAHHHHHH !!!! faster .... faster " wooyoung mendongak sambil memejamkan matanya menikmati sensasi yang begitu nikmat dia rasakan bersama nichkhun sekarang nichkhun membaringkan wooyoung dan menindihnya menggenjot hole wooyoung dengan gaya bisa sakarang
"kau keluar ?!" tanya nichkhun dan wooyoung mengagguk masih dengan memejamkan matanya, cairan itu keluar mengotori perut nichkhun dan juga tangannya yang tengah mengocok junior wooyoung tadi
"emmmhhh ~~~" wooyoung mendesah dengan lembut saat dia mengeluarkan cairannya untuk yang ke dua kali di hari ini
"ahhh ... haahhhhhh .... aku keluar !" nichkhun semakin cepat melakukan in out dan ahirnya dia mengeluarkan cairan itu di dalam tubuh wooyoung, karena banyaknya cairan nichkhun sampai ada yang menetes keluar, nichkhun membersihkan hole wooyoung yang mengeluarkan cairannya dengan jari2 tangannya dan cairannnya yang ada di hole wooyoung bercampur dengan cairan wooyoung yang mengotori tangannya tadi
nichkhun berdiri dengan menggunakan lututnya dan menjilati jari2 tangannya yang penuh dengan cairan cinta itu dan sikapnya itu mebuat wooyoung yang terengah langsung bengaun dan memegang tangan nichkhun ,wooyoung menjilati semua jari2 nichkhun membersihkan sisa2 cairan itu terus hingga ke telapak tangan nichkhun dengan masih penuh nafsu
nichkhun menjambak lebut rambut belakang wooyoung membuatnya mendongak melapskan tangan nichkun tadi
"kau mau lagi ?" wooyoung trsenyum penuh arti dan mengangguk
"kau meningglakan aku tiga bulan ke amerika " nichkhun langsung menrjang tubuh wooyoung hingga dia berbaring dengan keras dan nichkhun langsung menindihnya memulai lagi katifitas mereka
#
#
#
#
#

wooyoung tengah memakai kemejanya lagi dan saat dia hendak mengancingkan kemeja itu nichkhun mengehntikan tangannya dan menurunkan kemeja bagian bahu  dia mulai menjilatinya dan memberikan kiss mark lagi di sana walau nyatanya seluruh bahu dan dsda wooyoung sudah snagat penuh dengan kiss mark
"hyung kau akan membangunkan juniorku lagi ...!" ucap wooyoung sambil menekan kepala nichkhun yang bertengger di ceruk lehernya
"wae ? kau menyukainya kan ?" tanya nichkhun sekilas menghentikan kegiatannya
"kita harus pulang ini sudah sangat malam " jawab wooyoung dengan sedikit mendesah
nichkhun menghentikan aktifitasnya dan menatap wooyoung dengan lembut
"kau benar kita harus pulang .... dan menjadi kakak adik lagi !" nichkhun membelai pipi wooyoung dengan ibu jarinya, woyoung memeluk nichkun erat
"saranghae " lirihnya di telinga nichkhun bersungguh2
"nadu ssaranghae " nichkhun membelai rambut wooyoung yang tengah menempatkan kepalanya di bahu nichkhun
di rumah keluarga nichkhun dan wooyoung
"kalian kenapa bisa pulang bersama ?" tanya min ibu dari wooyoung saat melihat kedau putranya masuk bersama2 ke dalam rumah
"khun hyung datang ke kampusku tadi ... dia menjemputku " jelas wooyoung pada sang ibu
"aibu khawatir padamu kau tahu ... kenapa kau belum sampai di rumah padahal pesawatmu sudah mendarat siang tadi " nichkhun menghampiri sang ibu dan memeluknya
"aku merindukan eomma " ucapnya sambilterus memeluk min
"kajja kita makan malam .... kalian pasti laparkan ? eomma masak makanan ke sukaan mu " min membelai pipi nichkhun  sekilas membuat wooyoung manyun
"jadi makanan kesukaan aku tidak di masakan ? eomma hanya sayang pad akhunie hyung saja begitu ?" ucap wooyoung kesal dan berjalan meninggalkan mereka berdua yang hanya bisa tertawa akecil melihat tingkah wooyoung
"annyeong appa " sapa nichkhun pada junsu (anggap saja maga semua orang di sini sama ) yang tengah duduk siap di meja makan . junsu menoleh sekilas dan kembali lagi melanjutkan membaca beberapa dokumen yang dia pegang
"kau sudah pulang ? bagaimana apa semua berjalan dengan lancar ?" tanya junsu tanpa menoleh kearah nichkhun , wooyoung yang melihat kelakukan appanya itu hanya bisa mencibir dengan menirukan gaya bicara junsu,nichkhun dan wooyoung duduk bersebelahan sedangkan junsu duduk di tengah kursi utama
"jangan bicarakan tentang pekerjaan di rumah ... aku tidak suka " ucap min sambil menyimpan mangkuk di tengah meja "jangan baca ini lagi ayo makan ! kita sangat sulit berkumpul bersama untuk makan dan mengobrol kenapa masih bekerja saat di rumah apalagi kau selalu memaksa putra sulung kita untuk keluar negri terus menerus " bawel min sambil merebut berkas yang ada di tangan junsu dan kemuidan mulai menaruh nasi ke dalam piring dan memberikannya pada junsu
"jangan bawel seperti itu .... aku baru sadar kenapa wooyoung sangat cerewet ternyata dia sama seperti mu " ujar junsu sambil sedikit merapatkan kursi ke meja makan dan bersipan untuk menyantap makannya
"aku tidak cerewet appa ...jangan menyamakan aku dengan eomma !" wooyoung menaruh sendok di bibirnya dan burucap tak setuju dengan yang di katakan oleh junsu
"kau tidak suka punya eomma seperti ku eoh ? kau juga membuat putraku menjadi orang yang sangat kaku dan sangat serius serta membosankan " timpal min tak mau kalah sambil menunjuk nichkhun yang tengah menyendok nasi
"aku kenapa jadi terbawa arus perbincangan kalian ?!" tanya nichkhun tak mengerti dan tidak jadi menyuapkan nasi
"jangan banyak bicara sekarang cepat makan saja ... makan jangan sambil bicara nanti tersedak " ucap min dan mulai menyiapkan makannya untuknya sendiri
"eomma kenapa tidak menaruh nasi di piringku ?" tanya wooyoung nunjuk piringnya yang masih kosong dan berkilau
"kau itu bisa kan melakukannya sendiri , lihat nichkhun dia sangat mandiri ! lagi pula bukannya kau tidak suka punya eomma sepertiku ?!" timpal min lagi tak menghiraukan ekspresi sedih dari wooyoung
in nichkhun room
wooyoung pov
"hyung belum tidur ?" aku melongo kedalam kamar khun hyung dan ternyata dia masih dengan serius memperhatikan layar laptopnya
"ani ... waeyo ?" nichkhun hyung memandangku sekarang dan tanpa mendapat perintah masuk aku langsung saja masuk ke dalam kamarnya dan menutup pintu itu kembali dengan perlahan tanpa mengalihkan pandanganku yang tengah memandangnya
"aku masih sangat merindukan mu .... dan aku juga tidak bisa menunggu sampai besok pagi untuk bertmu dengan mu karena aku takut saat pagi datang kau harus pergi keluar negri lagi " jelasku padanya sambil berjalan dan duduk di kasurnya
"aku tidak akan pergi untuk beberapa waktu ke depan karena aku banyak pekerjaan di sini " khun hyung berjalan menghampiriku dan duduk di sebelahku, memeluk pundakku dengan hangat
"besok kita jalan2 bersama yah ?" ajaku antusias tapi dia terlihat tidak setuju
"aku banyak urusan besok ... kalau lusa atau hari minggu bagaimana ?" tawarnya balik , aku hanya menghela nafas berat
"aku tahu ada di sini pasti sibuk bekerja dan selain dari itu hyung akan pergi untuk bekerja ... kenapa hidup hyung itu sama dengan appa ? kita sudah punya banyak uang bahkan sangat amat banyak aset properti dan yang lain tapi kenapa appa dan hyung itu terus saja bekerja mencari uang ?" dia hanya tersenyum dan mengacak lagi rambutku
"kau masih belum mengerti juga ?! saat kau sudah besar nanti kau akan mengerti " ucapnya menghinaku , apanya yang anak kecil ? aku ini sudah dewasa . hanya saja pertanyaan itu memang sangat baik untuk aku tanyakan , itu bersikap kritis namanya
"aku sudah besar hyung ... kenapa terus memanggilku anak kecil sih ?" tanyaku tidak suka dengan sikapnya tapi dia malah mencubit hidungku dengan keras
"yaa wooyoung-shi siapa yang mengatakan kalau kau anak kecil  aku hanya mengatakan kalau nanti kau sudah besar akan mengerti " penjelasan macam apa itu , itu hanya memutar2 kata yang sama
"sama saja hyung !" ucapku dan melepaskan tengannya yang masih setia memencet hidung mancungku ini
#
#
#
#
#
#


in office
"dimana direktur nichkun ?" tanyaku pada seorang yeoja yang adalah sekertaris dari khun hyung, dia membungkuk terlebih dahulu sebelum menjawab pertanyaanku saat dia melihat wajahku yang ternyata adalah salah satu dari putra pemilik perusahaan ini
"beliau ada di dalam tuan " jawabnya seraya menunjukan pintu ruangan khun hyung
"ah ... joesonghamnida "ucapku dan berjalan masuk kedalam ruangan nichkhun hyung ,
aku berjalan mengendap mendekatinya yang tengah sibuk berkutat dengan laptopnya hingga dia tidak menyadari kalau aku datang . aku terus berjalan ke belakang pot bunga dan berdiri di belakangnya dan menutup matanya dengan telapak tanganku
"lepaskan " nichkhun hyung kaget ternyata dan aku hanya terkekeh saja di belakangnya
"wooyoung !" aku melepaskan tanganku yang menutup matanya ,dia memang tahu kalau aku yang melakukan ini
"kenapa hyung tahu aku yang datang ?" tanyaku pura2 tidak tahu dengan wajah yang aku pasang sepolos mungkin
"karena tidak akan ada orang yang melakukan itu padaku ... lagi pula parfume-mu itu sangat menyengat kau tahu seluruh ruangan ini udaranya menjadi pengap "aku memukul bahu khun hyung dengan sedikit kuat karena dia mengejek ku padahal ini juga parfume yang dia berikan untuku sebagai oleh2nya
"kau yang memilihnya ... ini kan parfume yang kau berikan untuk ku !"
"ah .. geuraeyo ? aku sudah lupa ...!" ucapannya itu membuat aku semakin geram saja ,
"HYUNG !!!" teriakku menggema di seluruh ruangan ini dan nichkhun hyung langsung berdiri membekap mulutku
"jangan berteriak ... ini kantor bukan rumah " ucapnya sambil terus membekap mulutku , aku menggigit tangannya yang bertengger di mulutku dengan kencang
"ahhh !!" khun hyung sontak melepaskan tangannya sambil memekik kesakitan dan mengibas-ngibaskan tangannya ke udara mencoba menghilangkan rasa sakit
"MEMANGNYA KENAPA JIKA AKU BERTERIAK , KAU MAU APA ?" tanyaku dengan nada tinggi padanya
"wooyoung-ah ..." panggilnya lemah namun aku masih saja emosi, aku sudah menarik nafas untuk berteriak lagi namun tanpa aku sangaka khun hyung membekapku lagi ... dengan bibirnya dia langsung melumat bibirku yang terbuka tadi hendak berancang2 untuk kembali berteriak dan dengan cepat dia memasukan lidahnya ke dalam mulutku , beberapa detik aku masih terdiam namun aku mulai membalas perlakuannnya padaku
"aku hanya bercanda ..." ucapnya masih di depan wajahku dengan jarak yang sangat dekat hingga nafasnya begitu terasa di wajahku
aku menyusuri lehernya dengan telunjukku dan terus berjalan ke atas menuju dagunya dan berahir di bibir tipisnya
"kau membuatku bergairah hyung " ucapku sebelum melumat bibirnya yang terasa begitu manis bagiku
"ahh !" aku melihatnya yang mendorong tubuhku menjauh dengan kasar
"wae ?" tanyaku tak mengerti dengan sikapnya "di sini tidak ada orang ?" lanjutku lagi
"aku ada rapat 15 menit lagi wooyoung-ah " jawabnya sambil berjalan menjauhiku
aku menarik tangannya agar dia tidak menjauhiku,
" 15 menit itu cukup kan hyung?" ucapku dengan mengedipkan sebelah mataku dan duduk di meja kerjanya menaikan kaki kananku  ke atas kaki kiriku duduk dengan sedikit seperti berbaring dengan sikut yang aku jadikan tumpuan badanku
"kau sedang menggodaku eoh ?" dia langsung mengahampiriku dan mnerjang tubuhku hingga tidur di meja sedangkan kadua kakiku masih menjuntai ke bawah, dia mulai melumat bibirku dengan ganas dan aku terus membalasnya dengan panuh gairah
"kita tidak punya banyak waktu " khun hyung langsung membuka celana yang aku kenakan dan kemudian membuka celananya, melorotkannya hingga ke lutut bersama dengan cdnya , dia mulai embuka kedua kaiku dengan segara sedangkan aku hanya menatpnya saja menggigit jari telunjukku dan sedikit mengemutnya dengan gerakan yang aku rasa sensual
"ahhh " teriakku nikmat saat dia sudah menerobos masuk ke dalam tubuhku
#
#
#
#
#

"kau tidak kuliah ?" tanya khun hyung saat aku merapihkan bajuku , aku menoleh ke arahnya sebantar dan kembali lagi menarpihkan bajuku
"aku bolos " jawabku jujur dan santai dan setelah selesai mearapihkan bajuku aku kembali menghadapnya
"kenapa kau malah bolos dan datang ke sini ?!" ucapnya sambil menjewer telingaku ke atas
"ya ya ya ya ... hyung ..... sakit ...." aku meringis dan mencoba melepaskan angan khun hyung yang masih menjewerku tanpa ampun
"mianhae ... aku akan segara kembali ke kampus hyung lepaskan ... ampun hyung !!!" ucapku memelas padanya dan ahirnya dia mau juga melepaskan telingaku ini
"direktur kita harus segera ke ruang rapat !" ucap seorang yeoja yang masuk ke ruangan ini setelah mengetuk pintu terlebih dahulu, untung aja acara kami sudah selesai
"ne " jawab khun hyung singkat dan yeoja itu keluar lagi dari ruangan ini
"cepat kebali ke kampus .... jangan macam2 mengerti ?!" ucapnya tajam padaku tapi aku sama sekali tidak takut padanya
"baiklah aku akan pergi ..." aku berjalan ke arah pintu dan berbalik melihatnya " tapi akan pergi belanja bukan ke kampus ... annyeong khunie hyung !!!" lanjutku melambaikan tangan dengan manis dan langsung berlari dengan jurus langkah seribu agar dia tidak bisa mengejarku . dan lagi dia kan harus rapat mana mungkin mengejarku jadi santai saja
"santai saja " ucapku pada diri sendiri dan berjalan dengan santai menuju tempat parkir
"YAAA .... WOOYOUNG !!!" aku sontak berbalik dan menatap khunie hyung , 'kenapa dia mengejarku ?'
"HYUNG KENAPA MENGEJARKU KAN HYUNG HARUS RAPAT ?!" ucapku sambil berlari terus menghindar darinya dan sampai di mobil dengan cepat aku langsung membuka pintu mobilku dan mulai melaju meninggalkan kantor ini
"bye bye !!!!" ucapku sambil melambaikan tangan lagi seraya tersenyum puas penuh dengan kemenangan pada khunie hyung yang tengah berdiri memandangku geram

tbc .................................................................................
lanjut jangan ? kalian suka dengan ff ini engga ? saya sempat bingung mencari judul untuk ff ini dan judul tidak nyambung dengan cerita itu maklumilah saya sangat tidak bisa buat judul .
ahir kata saya sangat meminta pada readers semuanya untuk memberikan komentar pada ff saya ini .... suka tidak ? teruskan jangan ? dan saran sangat saya butuhkan ? saya senang dengan saran yang di berikan untuk saya !

15 comments:

  1. waw!! author yang sangat mengagumkan!!

    semua kemauan readers bener-bener diperhatiin, sumpah salut!!

    ReplyDelete
  2. lanjuuttt#berderai air mata

    author,bangus banget ceritanya...#terharu

    ReplyDelete
  3. baguuussss banget... mana aq khunyoung shipper :-)

    ditunggu chap selanjutnya ya thor:-)

    ReplyDelete
  4. Khunyoug Shipper ::::
    Ahhhh Jeongmal Jheoayooooo.. >.<
    I'm new Reader Here...
    akhirx dapt FF Khunyoung yg IndoSub...
    #Locat2.kgirangan.. >0<
    tpi d sini kbyakan KhunHo yahh...??
    tpi Sebenerx Aq juga suka couple itu #d.gorok.kHunyoung -_-

    jeongmal Daebak Thor FFx..
    d Tungu Lanjutanx..

    hunyoung Shipper.. Put Your hANSuP...!!!
    ^0^

    ReplyDelete
  5. umm...!!! bagus banget thor!!

    ReplyDelete
  6. HHUUUAAAAAAAAHHHHHH.......!!!!!!!*capslockjebol

    seru banget thor sumpah!!! tp jangan dibikin cinta terlarang thor... kan kasian junsu appa ama min omma punya anak gk normalT.T....

    ReplyDelete
  7. jut.. lanjuuttt..

    ReplyDelete
  8. thor..
    mintak lanjutannya protect the boss

    #gelayut2 di kaki author

    ReplyDelete
  9. protect the boss dong thor..

    ReplyDelete
  10. :::HottestNha:::

    Hwuaaaa Panas Dingin Gw...
    kHunyoung Keren..
    mreka tuh Sodara tiri kah ???
    kyx bkl ada cinta trlarang deh #ngayl

    d tunggu lajutanx Tor..
    Hwaiting !!!

    ReplyDelete
  11. huwaaaaa khunyoung smut indo #nosebleed
    ayoayoayo lanjutkan..
    bikin yg lebih hot.. syalalalala~ #pervert #plak

    gimana klo author menceritakan gmna awal mula khun menggoda woo sampe bisa jatuh kepelukan nya, pdahal mereka kakak adik. alamaaak daebak lah pastinya~
    tp cuma saran kok, hhe. ayooo ditunggu part 2 nya :D

    ReplyDelete
  12. naneun reader baru disini....
    Nc'y hot daebakkk...
    Ini masih flluffy'y belum keliatan masalah'y,,,ok next

    ReplyDelete
  13. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  14. inimah bagus bnget critanya. tp saya kurang enak bacanya saat tau mereka saudara. skedar saran sih

    ReplyDelete