Jul 15, 2012

fanfic 2pm nichkhun wooyoung (you are mine 2)

you are mine


By : park yara (tciw queen)


Romance,hurt,etc.

Warning: BoyxBoy. NamjaxNamja.

Pairing: nichkhun x wooyoung

khunyoung

rated : M

chapters : 2 of ?


Summary: aku tidak perduli bahkan jika kau itu hyungku yang jelas kau adalah hidupku,dan akan seperti iu selamanya ! kau tidak akan bisa pergi dariku walau kau berlari ke neraka sekalipun untuk menghindar dariku .

 



in nichkun home
"WOOYOUNG !!!!" teriak seorang namja yang baru saja sampai di dalam rumah sambil berjalan mengitari lantai satu rumah itu dengan wajah yang kesal
"chagy ... kenapa berteriak seperti itu ?!" tanya seorang yeoja yang tengah berjalan menghampiri nichkhun namja yang ada di ruang tamu sekarang
"eomma ... wooyoung dimana ? dia bolos kuliah lagi ... dia malah bermain ke kantorku ... dan katanya dia juga akan belanja dan bukannya kembali ke kampus tadi " nichkhun mengadukan segala tindak tanduk sang adik yang merangkap juga sebagai kekasihnya pada sang eomma
"benarkan .... dia ada di kamarnya baru saja pulang .... " jawab sang ibu dengan santai saja , nichkhun sedikitit terheran saat ibunya hanya menanggapi aduannya dengan wajah datar
"eomma tidak marah pada wooyoung ?" tanya nichkhun lagi sambil mengerutkan dahinya heran
"untuk apa ? eomma sudah cukup stres melihatmu jadi seperti ini .... jadi workaholic yang sangat membosankan ... bahkan eomma sampai pusing menghadapimu yang sama saja dengan ayahmu itu ... biarkan wooyoung jadi orang yang normal bisakan ada satu orang di rumah ini yang normal seperti eomma  " min hanya bicara dengan santai memandang nichkun dengan menyilangkan tangan di depan dada , yeoja yang masih sangat muda karena dia menikah saat berusia 20 tahun ... jadi saat anak-anaknya sudah dewasa seperti sekarang dia masih terlihat sangat muda dan cantik
"apanya yang tidak bisa di hadapi ... aku juga berkerja banting tulang setiap hari itu untuk kalian juga !" min dan nichkhun langsung menoleh ka sumber suara yang ternyata adalah junsu , junsu yang baru saja pulang dengan dandanan yang aut-autan , dasi yang sudah di longgarkan dan jas yang sudah dia teng-teng di tangan kirinya sementara tas ada di tangan kanannya
"kau sudah pulang chagi ... aku sedang bicara tentang kalian yang sangat hobi sekali bekerja .... sekali-sekali kalian harus juga beristirahat dan bersenang-senang seperti aku dan wooyoung " min menghampiri junsu dan mengambil tas serta jas yang ada di tangan junsu , mereka kemudian berjalan ke dalam ruang tamu mendekati nichkhun
"kami ... ? apa eomma pergi dengan wooyoung tadi siang ?!" tanya nichkhun sambil menunjuk wajah min dengan tidak sopan untuk ukuran seorang anak pada ibunya
"iya ... wooyoung tadi pulang ke rumah dan mengajak eomma jalan-jalan dan mengantar eomma belanja .... walau sebenarnya dia pergi dengan eomma hanya karena dia ingin mobil baru "
"jadi kalian menghamburkan uang lagi ?! ibu dan anak sama saja ... yang satu sangat gila dengan tas dan perhiasan dan yang satu gila dengan mobil walau garasi sudah penuh " junsu geleng-geleng kepala dan duduk di sofa dalam ruangan itu
"justru kami itu baik ... appa dan khun hyung yang mencari uang dan aku serta eomma yang menghabiskannya ... jadi balance kan ?!" semua orang yang ada di sana langsung memperhatikan orang yang baru datang dari arah tangga
"ck... dasar .... tidak bisa menghargai uang " ejek nichkhun sambil membuang muka mengejek pada wooyoung yang sudah berada di samping min sang ibu
"biar saja ... itu benarkan ?!" tanya woyoung pada min yang tengah dia peluk dan sang ibu hanya mengangguk
"eomma itu sangat memanjakan dia eomma ... dia tidak akan pernah dewasa ..." ucap nichkhun tidak terima karena min malah membela wooyoung
"kata siapa ?! hyung juga sangat dimanjakan eomma ... tapi hyung bilang hyung sudah dewasa !"bantah wooyoung lagi tak mau kalah dan saat nichkhun sudah membuka mulut untuk kembali membalas perkataan wooyoung junsu malah sudah berdiri dan melerai dua kakak adik itu
"sudah !!!! kau cepat mandi dan kau juga jangan banyak bicara sekarang cepat ke ruang makan dan tunggu kami di sana dengan ibumu itu !" junsu nunjuk nichkhun lalu menunjuk arah tangga mengisyaratkan kalau nichkhun harus segara ke kemarnya dan kemudian menunjuk wooyoung beralih kepada min selanjutnya
"appa sangat galak ..." ucap wooyoung dengan pelan tapi masih bisa di dengar oleh orang-orang di sekitarnya itu
"kami tidak akan makan di rumah ... kami sudah ada acara di luar malam ini " min langsung memandang nichkhun dengan tatapan tanya
"kalian ada acara apa ?" tanya min penasaran
"ada saja .... eomma tidak usah tahu ! lagi pula eomma juga tidak akan mengerti kehidupan anak muda ! "ucap wooyoung santai dan langsung mendapat jitakan dari sang ibu disusul sang ayah yang juga memberinya jitakan. nichkhun hanya tersenyum melihat nasib wooyoung yang malang itu
#
#
#
#
#

nichkhun pov
"kita mau kemana ?" wooyoung memandangku yang tangah berfokus memperhatikan jalanan, kami berada di dalam mobilku menuju ke tempat yang aku siapkan sebagai kejutan untuk wooyoung
"kemana saja ... aku rasa kau akan suka " ucapku dengan sebuah senyuman tanpa menoleh ke padanya sekarang
"banyak sekali yang aku suka malah mungkin yang aku tidak suka yang sangat sulit di temukan ... aku suka bunga , aku suka mobil , aku suka dengan musik , aku suka menari dan aku suka juga dan sangat suka dengan ...." wooyoung berhentik berkata dengan menggantungkan kata-katanya itu
"suka apa ?" tanyaku sambil sekilas melihatnya dan kembali lagi melihat jalanan
"menyukaimu .... sangat menyukaimu " ucapnya terdengar bersungguh-sungguh, aku hanya bisa tersenyum dan kembali menatapnya
"aku juga sangat menyukaimu ... sangat mencintaimu dan juga menyayangimu ..." ucapku sebagai balasan kepadanya, bisa aku lihat dia tersenyum dengan rona merah di pipinya kadang dia masih sangat lucu dan menggemaskan tapi kadang aku merasa kalau dia itu sangat menakjubkan ... maksudku untuk hal-hal tertentu ... misalnya di kantor tadi

tanpa terasa kami sudah sampai di tempat yang aku tuju , di sebuah pantai ...
"kajja ... cepat turun !" titahku pada wooyoung sambil membuka pintu dan berjalan kaluar
"untuk apa kita kemari ?" wooyoung memutar pandangan memperhatikan seluruh tempat ini , aku langsung menggenggam tangan wooyoung dan berjalan menuju sebuah kapal (anggap kapal yang ada di mv hand up tapi ini malam hari)
kami berjalan memasuki kapal dan bisa aku lihat wajah wooyoung yang syok dengan ini semua , aku mempersiapkan makan malam yang mungkin bisa di bilang romantis dan juga dengan segala dekorasi yang bisa di bilang romantis, indah dan mewah
"hyung " panggilnya dengan lembut,aku langsung memeluknya dengan erat
"kau suka ?" tanyaku masih memeluknya dan bisa aku rasakan kalau dia juga membalas memelukku dengan erat juga
"kau tahu banyak sekali hal yang aku sukai tapi ... aku sangat terharu dengan ini semua ... aku sangat terharu ..." suara wooyoung terdengar sedikit serak dan bergetar , aku tersenyum kecil mendengar suaranya itu , apa dia menangis ?
"sekarang kita akan menikmati malam ini berdua di sini " aku melepaskan pelukanku dan memandang wajahnya yang mengangguk . sangat gila memang karena aku memcari namja yang adalah adikku sendiri ... pernah terbesit bayangan suatu saat nanti jika eomma dan appa tahu tentang ini mungkin mereka bisa terkena serangan jantung ... tapi ... aku juga tidak tahu kenapa tuhan memberikan rasa ini pada kami ... aku sangat mencintainya dan hanya menginginkan dia sebagai pasanganku


setelah selesai makan malam di kabin atas dengan makan malam romantis dengan lilin dan juga bunga yang indah kami berjalan memasuki bagian kabin bawah menuju kamar. aku memang berniat untuk menginap di sini malam ini
"kamarnya sedikit sempit " wooyoung berjalan mengitari kamar yang ada dalam kapal ini , dan tentu saja kamar ini sempit kapalnya juga kecil kan ?!
"tentu saja kamarnya kecil ... apalagi jika di bandingkan dengan kamarmu di rumah " aku menghampiri wooyoung dan memeluknya dengan hangat dari belakang
"kita tidak akan pulang malam ini ?" aku mengangguk sebelum kembali menciumi lehernya , tanganku kembali lagi membuka kancing kemejanya satu persatu dia memalingkan wajahnya ke samping membuat wajah kami berhadapan dan aku langsung menangkap bibir yummi miliknya itu
*sensor NC lagi gak mood buat nc cz rada kesel saat mau ngetik eh liat ff-ku yang baru komentnya dikit jadi kena imbas nya 'kan ff yang lain *
aku menidurkan diriku di kasur dengan posisi miring dengan menopang kepala dengan sebelah tangan menghadap wooyoung yang tengah berbaring di sampingku , kami hanya memakai sebuah selimut untuk menutupi tubuh kami. entah apa yang di pikirkan oleh wooyoung karena sedari tadi dia hanya memainkan tanganku saja
"hyung ?" panggil wooyoung untuk yang kesekian kalinya aku dengar dia terus saja memanggilku tapi saat aku bertanya ada apa dia malah diam
"wae ?" jawabku dengan singkat , sedari tadi aku memang sedang memandangnya, dia berbaring menyamping menghadapku sekarang mungkin agar bisa memandangku dengan jelas juga
"aku merasa .... apa yang arus kita lakukan ... eomma ... appa .... mereka ..." tanpa aku sadari kapalaku malah menunduk mendengar pertanyaan dari wooyoung barusan
"kita memang harus sudah memikirkan hal itu ... " ucapku lemah masih dengan menunduk tak tahu harus memberikan ekspresi yang bagaimana lagi pada wooyoung
"lalu bagaimana ?" tanya wooyoung lagi memandangku dengan tatapan khawatir , aku hanya tersenyum dan mengelus rambutnya
"kita akan mencari waktu yang tepat dan juga akan memberi tahu mereka dengan pelan-pelan ..." kataku sebagai jawaban dari pertanyaan sulitnya itu , dia mengangguk tanda setuju dengan apa yang aku katakan dan menyamankan posisi tidurnya
"aku mengerti .... tapi ... aku takut !" aku memeluk wooyoung yang tengah berbaring membuatnya tidur di dalam pelukanku
"semuanya pasti akan baik-baik saja ... semoga apapun yang terjadi semoga itu yang terbaik untuk kita " ucapku menenangkan wooyoung walau jauh dalam lubuk hatiku aku juga sangat takut dan juga khawatir tapi aku tidak mungkin mengatakan pada wooyoung bahwa aku juga sangat tidak yakin dengan apa yang kami lakukan ini
"sekarang tidurlah ..." aku mengelus punggung wooyoung dengan penuh kasih sayang , terus berulang-ulang agar wooyoung merasa tenang dan nyaman agar dia bisa tidur saat ini
setelah beberapa menit aku melakukan ini ahirnya bisa aku rasakan nafas wooyoung sudah teratur dan dadanya naik turun dengan frekuensi yang teratur juga
"apa yang harus aku lakukan ? bagaimana caranya agar aku bisa mempertahankan mu di sisiku ?" gumamku pada wooyoung yang hanya diam saja , walau aku memang sangat tahu wooyoung tengah tertidur dan tidak akan mendengar apa yang aku bicarakan . aku mencium kening wooyoung cukup lama hingga aku melepasakannya dan menutup mata berusaha untuk tidur
in morning
wooyoung pov
aku menggeliat meregangkan otot tubuhku walau masih ada tangan yang melingkar di pinggangku ini , aku menatap khunie hyung masih tidur dengan nyaman
"jam berapa ini ?" tanyaku entah pada siapa dan saat aku mencari handphoneku tidak ada , aku baru ingat handphoneku masih dalam saku celana ... dan celanaku ? aku kembali celingukan mencari celana yang malah tidak juga aku temukan sama seperti handphone
"hyung bangun jam berapa ini ?!" tanyaku sambil menggoncangkan bahu khun hyung dengan sedikit kuat hingga khun hyung terbangun dengan mata yang masih telihat sangat mengantuk itu
"jam berapa ? " dia juga kembali celingukan mecari dimana jam tangan atau mungkin dimana handphone atau apa saja yang ada jamnya dan lagi-lagi dia juga tiak menemukan apa yang dia cari
"ah mana jam tanganku ?!" tanya khunie hyung padaku yang langsung aku jawab dengan gelengan kepala, aku melihat kkhunie hyung malah menjatuhkan kepalanya lagi di bantal dan menutup mata lagi , dia itu mau tidur lagi ?!
"YAAA .... HYUNG BANGUN !!!!!!!!!!!" pekikku di telinganya hingga dia langsung terlonjak keget menutup telinga,
"ck ... kau itu bisa tunggu sebentar kepalaku pusing kau bangunkan mendadak seperti itu " umpat khun hyung seraya bangun dari tempat tidur dan berjalan ke arah kamar mandi ... mau apa ? baju kami saja belum ketemu dan juga kami kan tidak bawa baju ganti
"ini !" khun hyung melmparkan kemeja ku lalu celanaku lalu juga sagala macam benda yang aku pakai kemarin ke arah wajahku satu persatu , saat aku melepas kemeja yang sudah menutup wajahku dia malah melempar lagi celana ke wajahku , saat aku menarik celana agar tidak meutupi wajahku dia melempar lagi cd-ku ke wajahku menyebalkan ! tapi .... eh , kenapa wajahku panas ya ? hanya karena dia melamparkan ini padahal kami sudah melakukan lebih dari ini sebelumnya
"sudah waktunya !!!" aku langsung tersentak saat khun hyung berteriak 'sudah waktunya ' dan kenapa cepat sekali dia malah sudah memakai bajunya sekarang
"waktunya apa ?!" tanyaku tak mengerti dan dia malah menghampiriku dan memakaikan kemeja ku saja lalu menarik tanganku untuk berdiri
"kajja " dia menarik tanganku menuju pintu keluar kamar , dia tidak gila kan ? aku tidak pakai celana
"hyung ... apa yang kau lakukan aku tidak pakai celana !!!" ucapku terdengar merengek dan dia berhenti berjalan , berbalik menatapku seraya tersenyum seperti biasanya
"tenang saja tidak akan ada yang melihatmu " ucapnya terdengar yakin dan malah tersenyum misterius yang membuat aku ngeri
kami berjalan ke balkon atas yang semalam menjadi tempat makam malam romantis kami dan semuanya sudah di bereskan , berarti ada orang lain di atas kapal ini , itu membuatku ternganga sekaligus membulatkan mataku
"hyung siapa lagi yang ada di sini ?!!! kenapa kau tega membawaku keluar kamar dengan ke adaan seperti ini !!!!" aku kembali merengek padanya sambil menarik-narik begian bawah kemejaku untung saja kemeja ini agak ke besaran hingga menutupi sebatas bokongindahku coba kalau hanya setenagh bokong yang tertutupi ?! ah bisa bunuh diri aku kalau ada yang melihat aku seperti itu ... ya kecuali khun hyung tentunya ... orang dia sudah sering melihat aku telanjang bulat ...
"tentu saja nahkoda kapal ... aku kan tidur denganmu kalau tidak ada nahkodanya kita bisa nyasarkan ?!" aku hanya memandangnya dengan tatapan kosong ,
"memangnya semalam kapal ini berlayar ?! aku pikir kapalnya masih merapat di pantai !" ucapku polos dan khun hyung sepertinya hapir jatuh ke belakang mendengar ucapanku
"baiklah tidak usah di bahas ... kau mungkin terlalu terbuai degan sentuhanku semalam hingga tidak menyadarinya .... sekarang ikut aku " dia menarik lagi tanganku dan ahirnya kami sampai di kabin atas ...
"ayo jalan  .... " dia menutup kedua mataku dengan telapak tangannya dan terus menuntunku agar berjalan semakin ke dapan
"beitu aku bilang buka ... kau buka matamu  , arraeo ?!" aku langsung mengangguk bak anak anjing di suruh majikannya tapi untuk khunie hyung apa sih yang tidak
"buka !" ucapnya tiba-tiba saat aku masih melamun , aku membuka mataku perlahan dan mengerjapkannya ... sunrise ... tapi ada yang berdeba saat ini ... khun hyung yang memelukku dari belakang memandang indahnya pemandangan matahari terbit bersama dan jangan lupakan pemadangan laut yang sangat indah saat ini dengan cahaya yang masih remang-remang dan ternyata kami berada di sebuah pulau kecil yang aku tidak tahu dimana tapi sangat indah
aku tersnyum bahagia melihat semua ini rasanya aku tidak mau berkedip atau aku rela berkedip asalkan waktu tidak akan berjalan dan hanya diam pada saat ini "kau selalu membuat aku ingin menagis hyung !" ucapku tanpa melihat dia yang menumpukan dagunya di bahuku
"kau juga menyukainya ?" tanya khun hyung lembut di telingaku membuat nafas hangatnya terasa di telingaku di sini angin cukup kencang sekarang
"tapi pulau ini tidak berhantu atau ada predator buasnyakan ?!" tanyaku menghacurkan momen indah kami , khun hyng langsung terkekeh dan menggeleng lemah
"kau tetap saja seperti ini ... seperti dulu ... aku sangat menyukaimu .... bagaimanapun dirimu !" khun hyung membalikan aku menghadapnya hingga kami bisa saling melihat mata satu sama lain sekarang
"aku juga sangat menyukaimu .... sangat mencintaimu dan akan seperti itu selamanya !" kataku lagi padanya sebagai balasan dan dia langsung memeluku lagi dengan erat saat kami berhadapan
"jalan-jalan ?!" tawar khun hyung padaku , aku berpikir sebentar dan mengengguk menyetujui tawarannya
"aku mandi dulu !" ucapku dan pergi ke kabin bawah untuk mandi , tidak lucu bukan jika aku berjalan-jalan di pulau dengan pakaian dan ke adaan seperti ini bagaimana jika bertemu dengan orang lain ?!


nichkhun dan wooyoung berjalan dengan santai menyusuri garis pantai dengan pasir putih dan beberapa pohon menjulang tinggi yang di antara pohon kepala dan juga palem (?) serta beberapa semak belukar yang tumbuh di pinggiran pantai pasir itu bersama dengan batu-batu karang yang besar dan kokoh (ini di korea atau di pameungpeuk garut ?! anggap aja di korea sono lah yah !)
"wooyoung ?" wooyoung yang merasa namanya di panggil langsung saja memandang nichkhun yang masih setia berjalan di sampingnya dengan terus memegang tangan wooyoung
"wae ?" tanya wooyoung singkat sambil berjalan menunduk memandang pasir putih yang dia pijak sementara sepatu yang mereka gunakan masih mereka tengteng di tangan mereka yang tidak berpegangan, tangan kiri wooyoung di pegang dengan tangan kanan nichkhun jadi tangan kanan wooyoung megang sepatu dan tangan kiri nichkhun megang sepatu juga
"kau ingat ... hal-hal yang lucu dan sangat polos namun itu ... ternyata membawa kita sampai sejauh ini ..." ucap nichkhun sambil memadang lurus ke depan terlihat wajahnya tersenyum semu dan juga seperti orang yang berpikir atau mengingat-ngingat sesuatu
"aku ingat ... semua yang aku lalui denganmu pasti akan selaluaku ingat !" jawab wooyong mnatap, nichkhun menghantikan langkah kakinya dan menatap wooyoung yang juga sudah berhenti berjalan , wooyoung mendudukan dirnya di pasir dan nichkhun menyusulnya duduk di samping wooyoung memenadang pemandangan laut yang indah dengan ombak biru yang saling berkejaran, wooyoung menepatkan kepalanya di bahu nichkhun masih dengan melihat ombak

flashback
in wooyoung room
"wooyoung kau sudah mengerjakan tugas mu untuk besok jangan sampai nanti saat pagi buta kau menggedor pintu kamarku agar aku membantumu mengerjakannya !" nichkhun yang baru saja masuk ke dalam kamar wooyoung tanpa mengetuk pintu itu langsung saja mendekati arah rak di samping tv, rak kecil tempat seluruh kaset game wooyoung di simpan. sedangkan sang pemilik kamar yang tengah membaca komik sambil berguling-guling di kasurnya itu hanya menatap nichkhun sekilas dan kembali membaca komiknya itu
"ya ... tidak mau menjawabku eoh ? " tanya nichkhun yang mulai menyalakan tv dan juga playstation milik woyoung
"hyung lebih baik hyung sekarang keluar main game di kamar hyung saja ! hyung juga punya semua itu kan ? kita bukan anak yang terlahir dari keluarga yang akan memberikan satu barang untuk berdua !" ucap wooyoung dingin dan berbaring menyamping membelakangi njichkhun dan tv-nya, nichkhun mengkerutkan dahinya tidak mengerti dengan apa yang terjadi pada wooyoung biasanya jika dia datang ke kamar wooyoung dan bermain game wooyoung akan dengan senang hati menemaninya bermain
"kau kenapa ?" tanya nichkhun memulai percakapan seraya berjalan dan menghampiri kasur wooyoung duduk di samping wooyoung yangtengha berbaring
wooyoung bangun dari berbaringnya dan duduk di kasur dengan wajah yang kesal "hyung bisa tinggalkan kamarku atau aku yang akan pergi !" ancam wooyoung membuat nichkhun semakin bingung dengan dongsaengnya ini
"wooyoung !" pannggil nichkhun tidak percaya kalau adiknya sekarang bersikap seperti ini padahal saat tadi pagi mereka berangkat sekolah bersama ,sama sekali tidak ada yang salah dan mereka masih akur-akur saja
"ck ...!" wooyoung berdecak dan berjalan menjauhi kasurnya wooyoung melemparkan komik yang dia baca itu ke lantai kemudian keluar dari kamarnya itu meningglakan nichkhun yang masih saja berbingung ria sendirian
nichkhun memungut komik yang di lepar wooyoung ke lantai itu , membaca judul komik itu tapi dia malah tidak mengerti dan juga gambarnya biasa saja. perlahan nichkhun membuka halaman demi halaman dari komik bersampul putih itu dan betapa terbelalaknya mata nichkhun saat dia menyadari kalau komik yang wooyoung baca adalah komik yaoi
"wooyoung ... kenapa dia membaca komik seperti ini ?!" panik nichkhun dan raut wajahnya terlihat tegang . 'pantas saja... wooyoung sejak dulu memnag tidak terlalu suka membaca komik dan sekarang tiba-tiba dia membacanya '. kepanikan nichkhun mulai bertambah saat terlintas di pikirannya kalau wooyoung itu adalah gay ....
"gay !" gumam nichkhun dan menjatuhkan komik itu ke lantai tepat saat wooyoung kembali masuk ke dalam kamarnya
"kenapa masih di kamarku ...cepat pergi " usir wooyoung pada hyungnya itu dengan tidak sopan
"kenapa kau membaca komik seperti itu ?" DEG .... tiba-tiba wooyoung merasa kalau dadanya terhantam sesuatu dan bibirnya kelu tidak dapat mengeluarkan suara untuk menjawab apa yang di tanyakan nichkhun padahal untuk seorang anak laki-laki kelas 1 sma dia hanya tinggal bilang kalau dia ingin tahu itu sudah cukup tapi karena ada hal lain dalam diri wooyoung dia malah seperti ini sekarang , membatu
"kau .... sudahlah .... lain kali jangan baca komik seperti ini lagi ... kalau kau ingin mengetahui tentang hal semacam seks ... kau bisa membaca dengan pemeran yang wajar kau mengertikan maksudku ?!" tanya nichkhun lagi dengan lembut kemudian berjalan hendak meninggalkan kamar wooyoung
"wae ?" tanya wooyoung saat nichkhun sudah memegang gagang pintu, nichkhun berbalik menghadapan wooyoung
"apanya ?" tanya nichkhun memperjelas
"kenapa tidak boleh membaca itu ?" tanya wooyoung masih dalam posisi membelakangi nichkhun
"karena itu tidak baik ..." ucap nichkhun dengan ragu-ragu padahal jawaban yang sebenarnya adalah 'karena aku tidak ingin kau menjadi gay seperti aku wooyoung '
"maksud hyung ... hyung takut aku adi gay ?!" nichkhun terkesiap dengan pertanyaan dari wooyoung yang masih membelakanginya namun belum nichkhun merespon wooyoung sudah melanjutkan lagi kata-katanya
"tapi aku sudah ... sudah menjadi gay hyung !!" ucap wooyoung dengan isakan di ahir kalimatnya membuat nichkhun ternganga dan hamoir jatuh terkulai lemas mendengar pengakuan wooyoung itu
"m...m..mwo ....?" tanya nichkhun menyangsikan dia sangat ingin apa yang dia dengar hanyalah kesalahan saja
"aku gay hyung ... orang yang aku sukai memiliki kekasih seorang yeoja cantik ... dan aku sangat menderita karena hal itu .... aku harus bagaimana ? hiks ...hiks ..." nichkhun menghampiri wooyoung dan membalikan tubuh wooyoung dengan gerakan lemah menghadapnnya
"jangan menyyukainya lagi .... berhanti menyukainya ...cobalah untuk mencari seorang yeoja ... bagaimana jika iu ... atau taeyeon temanmu ... mereka sangat baik dan cantik mereka menarik juga bukan ?!" tanya dan tawar nichkhun dengan nada yang panik jlas sekali terdengar dari intonasi bicaranya
"aku sangat mencintainya ..." ucap wooyoung masih dengan terisak dan memandang nichkhun dengan mata yang sudah sangat basah dan merah
"siapa... dia ... ?" tanya nichkhun ahirnya , wooyoung menuduk dan menghela nafs berat kemudian memandang nichkhun lagi
"nichkhun .... seorang namja kelas 3 di sekolahku ..." ucap wooyoung mantap ,
"WOOYOUNG !!!!" teriak nichkhun dengan emosi bagaimana tidak , nichkhun anak kelas tiga di sekolahnya adalah dia sendiri ... nichkhun kakak dari wooyoung sendiri . nichkhun berteriak dengan mencengkram bahu wooyoung kuat
"JANGAN GILA .... JANGAN BERCANDA DENGANKU !!!!" lagi-lagi nichkhun berteriak mengguncangkan bahu wooyoung dengan kasar
"aku tidak berbohong ... aku ... rasanya ini sangat sakit dan tertusuk ... jika hyung bersama dengan victoria .... rasanya nafasku habis hyung ... rasanya tidak ada oksigen yang bisa aku hirup ... hyung tahukan kalau aku tidak punya penyakin asma ... lalu apa yang terjadi padaku ?! jika bukan aku ... cemburu dan sakit hati ...?!" ucap wooyoung menjelaskan sembari memukul dadanya tempat yang dia katakan sakit itu
"kau gila ... kau taruh dimana otakmu itu ...?!" ucap nichkhun lirih melapsakan tangannya yang tadi berada di bahu wooyoung , nichkhun tidak tahu harus bagaimana lagi saat ini , di suatu sisi dia bahagia karena wooyoung juga mencintainya dan di sisi lain dia berbenturan dengan norma dan agama ... dan victoria yeoja yang menyetakan cinta pada nichkhun itu ... nichkhun hanya menarima yeoja itu agar dia bisa 'sembuh' dan bisa melupakan wooyoung sebagai orang yang dia cintai dan hanya menjadi adiknya saja
"aku sangat mencintaimu hyung ... aku mencintaimu ...putuskan dia ...jangan bersamanya lagi ... kau sangat menyakitiku hyung !" ucap wooyoung memelas dengan air mata yang juga sudah membanjiri ke dua pipinya itu
"lalu .... APA YANG KAU INGINKAN ??!!!" bentak nichkun lagi pada wooyoung
"berpisahlan dengannya dan datanglah padaku ... jadilah milikku hyung .... dan aku juga jadi milikmu seutuhnya ... segalnya milikimu " nichkun menatap tajam wooyoung yang ada di depannya dengan sekali hentakan kasar nichkhun menghimpit tubuh wooyoung di antara tembok dan juga tubuhnya sendiri nichkhun melumat kasar bibir wooyoung dengan penuh nafsu dan sangat kasar dia juga meremas junior wooyoung tak kalah kasar membuat wooyoung mengerang
"uhhhhmmm...." erangan wooyoung tertahan karena nichkhun masih saja melumat bibirnya dengan ganas , dan juga memberkan gigitan-gigitan... setelah beberapa lama dia melaukan iu pada woyoung nichkhun melepaskan tautan brutalnya terhadap wooyoung. wooyoung masih terlihat mengatur nafas dengan dada yang naik turun dengan sangat cepat
"apa kau mau aku melakukan itu padamu ... AKU INI HYUNGMU !!!!" wooyoung yang masih ngos-ngosan itu memandang nichkhun tak kalah tajam dan ikut berteriak untung saja kedua orang tua mereka tengah berada di jepang saat ini dan yang lainnya pelayan dan yang lain semuanya tinggal di lantai bawah beruntung rumah mereka sangat luas jadi teriakan kencang itu tidak akan terdengar ke bawah
"IYA ... ITU YANG AKU INGINKAN ... KAU MEMPERLAKUKAN AKU SEPERTI ITU .... SEBAGAI MILIKMU ... BUKAN ADIKMU ....SEDETIKPUN AKU TIDAK PERNAH MENGANGGAPMU HYUNG KU ... AKU MENCINTAIMU ... AKU INGIN MEMILIKIMU BUKAN SEBAGAI ADIK !!!" wooyoung juga membalas teriakan nichkhun meluapkan isi hatinya dan itu membuat nichkhun terkulai lemas , dia terduduk di lantai masih di hadapan wooyoung. wooyoung yang melihat hal itu langsung saja berubah panik
"hyung ... gwaenchahayo ?!" ucap wooyoun panik dan berjongkok mensejajarkan tubuhnya dengan nichkhun, nichkhun menatap wajah wooyoung yang ada di depannya nichkhun mengulurkan tangan kananya dan menyentuh pipi wooyong dengan lembut menempelkan tanganya itu terus di pipi chuby itu
"kau ... membuat aku gila wooyung-ah ... kau ..hiks ..hiks ..ottokae ... kau benar-benar membuat aku gila " walau tangan nichkhun masih bertengger di pipi wooyoung nichkhun malah menunduk dan memandang lantai di bawahnya dengan iar mata yang mulai mengalir deras
"hyung ?!" panggil wooyoung dengan bergetar, nichkhun mendongakan kepalanya perlahan dia menjalarkan tangannya yang tadi di pipi wooyoung ke arah tengkuknya dan menekan tengkuk wooyoung mendekati wajahnya yang juga dia majukan ,nichkhun menutup matanya saat bibir mereka sudah bertemu perlahan lumatan hangat lembut dan penuh kasih sayang di berikan nichkhun pada wooyoung... sangat jauh berbeda dari lumatan sebelumnya
"apa artinya ini hyung ?!" tanya wooyoung saat nichkhun kembali melepaskan tautan mereka.
"aku juga sangat mencintaimu ... " lirih nichkhun masih tetap memandang wajah wooyoung dalam jarak sangat dekat. nichkhun memperhatika segala yang ada diwajah wooyoung poni hitamnya, mata yang tidak terlalu sipit , hidung yang mancung dan juga pipi chuby dan terahir adalam bibir kenyal dan menggiurkan milik wooyoung. nichkhun terus memperhatikan bibir itu dengan intens dia menyusuri bibir wooyoung dengan ibu jari nya dengan lembut
"milikmu hyung !" ucap wooyoung mengerti dengan apa yang tengah ada di otak nichkhun sekarang , nichkhun malah memandang mata wooyoung dalam sekarang "semuanya ... aku ... segala yang ada padaku adalah milikimu hyung ... lakukan apapun yang kau inginkan terhadapku "lanjut wooyoung lagi saat tangan nichkhun masih berada di areal wajahnya. nichkhun berdiri dan wooyoung lansgung berdiri mengikuti apa yang nichkhun lakukan
"apa kau tidak akan menyesal ?" tanya nichkhun pada wooyoung yang segera menggelangkan kepalanya
"aku sudah bilang aku milikmu ..." jawab wooyoung lagi
"ani ... maksudku ... hubungan kita ini tentu saja akan sangat sulit jika tidak yakin ... hentikan ini sekarang juga !" wooyoung memeluk leher nichkhun dan berucap lirih
"tidak ... aku tidak akan pernah menyesal ... aku sangat mencintaimu dan kau adalah hidupku !" dengan segenap hati dn keyakinan penuh wooyoung mengatka hal itu pada nichkhun, dan tanpa wooyoung duga nichkhun langsung mengangkat tubuh wooyoung menuju ke kasurnya (bridal style) dan mebaringkan wooyoung dengan perlahan di kasurnya
"kau tahu apa yang akan aku lakukan ?" tanya nichkhun yang tenagh berada di ats wooyoung walau masih menumpukan badannya pada kedua tangannya yang di simpan di samping kanan dan kiri wooyoung
"aku tahu " jawab wooyoung polos
"kau tahu saat pertama akan sangat sakit ? apa kau akan kuat ?! kau kan cengeng dan manja !" tanya nichkhun lagi dan wooyoung malam memejukan bibirnya mendengar pertanyaan nichkhun tapi kemudian wooyoung malah mengalungkan tengannya di leher nichkhun
"coba saja ... tidak akan tahu hasilnya bagaimana jika tidak pernah mencobanya bukan ?!" tanya wooyoung menggoda, nichkhun mencolek hidung wooyoung sekilas
"aku tidak akan berhenti sekalipun kau memohon dan memangis meraung-raung agar aku menghentikannya bahkan jika kau pingsan sekalipun aku akan tetap melakukannya sampai selesai !" wooyoung mengangguk menyetujui hal itu membuat seringai keluar dari wajah namja baby face yang seperti malaikat itu

tbc ........................................
next chap nc maybe .... coz masih flashback ... hahahahah .... (readers : katanya insyaf ?!)
iya readers itu saya memang insyaf tapi tergantung pasar juga , kalau mu nc silahkan di komentar yang banyak saya kasih .... kadang ada yang berkata pada saya atau tidak pada saya hanya saya tahu aja katanya 2pm itu gak pantes di buat yaoi (boyxboy) tapi saya gak perduli suka-suka saya orang yang buat juga saya ... kalau mau baca kalo engga jangan , gampang sangat. menurut readers gimana ? pantes gak ? ya udah segini dulu aja yah ... ini kurang panjang kayanya ... tapi ntar di sambung lagi kan ... kalau ada yang mau itu juga ... ini mah masih bisa di bilnga lumayan dari pada dulu ff saya isinya cuma sekitar 1000 word dan beberapa ff saya di ganti jadi 4000 sampai 4500 word tapi karena microsoft word saya gak ada di laptop jadi saya pakai yang ada aja dan ternyata tidak ada penunjuk berpa katanya ... males baged saya ngitungin perkata , meriksa typo aja gak pernah heheheheh
udah ah jangan kebanyakan ngomong sekarang komentar oke ?!

19 comments:

  1. q tau knpa 2pm ktanya ga co2k d bikin yaoi krna manly bgt ...tp klo menurutku co2k ajj, klo ffnya ama cewek bikin readers jealouse ,

    Ok thor lanjutt...

    ReplyDelete
  2. iya thor, aku juga pernah baca tulisan kayak gini "siapa ya yg kira-kira mau nulis ff 2pm yaoi? serem ah... berotot gitu mana uke-nya?"

    bingung mau bilang apa. cz kurasa mereka blm tau 2pm, jd cuma bisa bilang kayak gini "liat 2pm dulu baru komeng! kan banyak yang cute, ya yg cute itu yg jd uke"

    tp mereka pantes kok thor main epep yg yaoi, aq setuju ma author!!

    ReplyDelete
  3. thor, tulisannya kekecilan... mf ya thor....

    bisa gak dibesarin dikit???? dikiitttt aja....???? n mf udh ngerepotin

    ReplyDelete
  4. thor aku suka semua ff mu..gak peduli orang mau bilang apa....
    pokoknya semuanya cocok yang paling aku suka pair khunho....protect the bost and love and pain cepat di share ya thor!!!!!!!!!
    aku dah akut soalnya,,,'
    jebal!!! #hiks..hiks

    ReplyDelete
  5. aq akn cba gedein ,insyallh . . . Cz ni jg d hp bkn d pc ...eh,iya aq jg mw curhat ...
    Sbnr nxa aq jg rba trsinggung gt sma slntgn yg mengtkan dmikian tapi y trzrh mrk ajj... Yg plg bkn hti aq nysek adlh d stu klas aq d kmpus gk ad hottest lain lho ! Kdang ska pgn bnting krsi klo udh dgr tetangga bngku aq ngmng yg engg2 cz 2 shbt aq d kmpus itu elf n vip , kdang aq pgn nykek mreka jka mrka udh ngmng2 mcm2 (eh,mrka bca nh tlsan ..... bsok aq d gmparin d kmpus)
    y udh yg jls sya sngt snang bsa brbgi tlsn brzma klian sesama hottest
    mmmmmmuuuuuuaaaaaahhhhh

    ReplyDelete
    Replies
    1. eum.. bener banget thor! rasanya klo udah ada yg ngehina 2pm oppa, kayak mau kubunuh tuh atu2. tp untungnya(dan sangat beruntung), lebih dr satu sma aq yg hottest, jd klo ada yg mulutnya macem2 ttg 2pm, bakal langsung dihajar abis-abisan(muahahahaha)*kepanjangan curhat

      oia... sekali lg, aku mo bilang klo author jgn menyerah ya buat nulis ni ff, coz bnyk banget readers setiamu disini. apapun yg author tulis pasti kita suka, so... biarin orang bilang apa yg penting qt tetep happy...^___^

      Delete
    2. bener banget thor, emosi aku suka langsung naik kalo temen aku mulai ngerendahin 2PM~ =__=

      author, lanjut trus bikin ff.a. i loke your story line^^
      oh iya thor kalo mau bikin poster lagi bilang aja keke~
      tpi maaf ya kalo posternya kurang memuaskan :(

      Delete
    3. oh author mungkin aku ga bole ngomong gini tapi. bikin NC dong.. keke~ maaf~aku dosa..

      Delete
  6. SERU BANGET THOR!!! LANJUUUTTTTTTTTTTT!!!!!!!!!!!

    ReplyDelete
  7. huwa... seru banget.......... kagak nyangka baby uyoung sepolos itu malah yaoi akut... nickhun jd kebablasan kannn.......

    ReplyDelete
  8. OMG!! Mau yang lebih HOOOTTTT unni *pervert *plak

    Khunyoung! Khunyoung! Khunyoung! Alamaaak gak nahan deh..
    Khun yang pervert sama babywoo yang innocent polos nan sexy memang daebak!! XD

    Ayooo ditunggu lanjutannya unni!! XD

    ReplyDelete
  9. ::HottestNha::
    bner2 tergila2 gw sama Couple ini..
    suka..suka... Ceritanya..

    tpi ada stu prmintaan buat Authorx pliiiss jgan jdiin mereka bnr2 sodra kandung #tar.Problemx.Gede..-_- jdiIn sodara tiri Or Appa lah terserah.. #bnyk.minta... he

    gw tunggu Updateanx Oke.. Faghiting..!!!

    ReplyDelete
  10. anyeongggg......newbie ni....yg slm ni jd silent reader....mian y...hehehehe....aq addict bgt sm fanfic mu yg satu ini....klo bs jgn smnggu skali updatenya....soalnya g nahan....hahahahahaha.....
    smangat y....smg bs cepet updateny..... :D

    ReplyDelete
  11. gyaaaahhhhh!! Gw gk nhan lah ma khunyoung!!!!!!!
    Daebakk bgtz lach!!
    Bikin lg lhah thooor..
    Yg lbh Hotzz thor...

    ReplyDelete
  12. thor ini posternya :D

    http://iamhottestwaves.blogspot.com/2012/07/poster-love-and-pain-you-are-mine-by.html

    hope u like it =]

    ReplyDelete
  13. khunyoung!! Khunyoung!! Khunyoung!! Khunyoung!! Banzaaaaaaiiii!!

    ReplyDelete
  14. Gilak! Klo aq di posisi na wooyoung, busyet keplek keplek deh. Nickhun na romantis beud gt.. Dr dinner ampe jalan2 di pulau.. Beuhhh couple tercute, nickhunxwooyoung <3 <3 <3
    Syang ya konflik na pelik bgt gt..
    Tp aq mlah makin tertarik gmn author bwa hub mreka! Ayo d tnggu update na!! :D

    ReplyDelete
  15. Author review aku d'chap 1 k'kirim ga.??

    LANJUT ya thor .. Plizz ! FIGHTING !!

    ReplyDelete
  16. Mianhe aku anak baru yang masih ingusan >,<
    I LIKE IT !! AKU SUKA SEMUA FFnya Thor~
    Jebal bikin yang BUAANYAAKKK~~ I'M HOTTEST, n I PROUD TO BE HOTTEST !

    ReplyDelete