May 9, 2012

Love or ? 6 ff nc 2pm (end?)



Love or ?

main cast : jang wooyoung
lee junho
nichkhun buck
other cast : 2pm members
rate :m di ahir
genre :romance,hurt,friendship
chapters : 6 of  ?
author : tciw queenz
sumarry : junho terjebak dalam cinta segitiga dengan nichkhun dan wooyoung sehingga dia menjadikan keduanya sebagai kekasih dan hal yang menyakitkan untuk wooyoung karena dia menjadi kekasih gelap junho. Bagaimana ahirnya ?
notes :
ini 100 persen khayalan aja jangan pernah berpikir ini adalah kenyataan
sekarang aku bakalan bikin ff ini dengn sedikit kejadian2 yg ada di kenyataannya menceritakan bagaimana hidup khun n junho pasca putus dan apakah mereka akn kembali bersama ?
preview part 5
Junho pov
Aku membuka mataku saat aku merasakan tangan ku yang tadi menggenggam tangan khun hyung sekarang kosong,aku celingukan mendapati kasur yang sudah kosong perlahan aku berdiri dan hendak mencarinya di kamar mandi pribadi khun hyung namun  tepat saat aku ingin mengetuk pintu kamar mandi aku mendengar suara tangisan dari dalam dan aku hafal pasti kalau suara itu milik khun hyung
“huuuuffffttt”aku menghela nafas dan bersandar di tembok pinggir pintu kamar mandi tadi tiba2 pintu terbuka menampakan khun hyung yang keluar dengan wajah pucat rambut acak2kan dan matanya yang sembab bahkan bisa di bilang bengkak dan itu menandakan kalau dia sudah lama menangis di dalam
“hyung ? gwaenchanayo ?” aku memandangnya yang masih berdiri di pintu kamar mandi
“junho-a ... aku tidak tahan lagi ... sebaikanya kita ahiri saja semuanya ... hubungan kita tidak bisa di teruskan dari awal ini sudah salah dan mungkin ini waktu yang tepat untuk kita mengembalikan semuanya ke tempat semula dimana kau adalah dongsaengku dan aku adalah hyung mu “ seakan tersambar petir yang entah berapa ribu volt aku mematung mendengarkan kata2 khun hyung mulutku kelu tak dapat berkata sepatah katapun dan hanya diam mematung memandangnya yang bicara dengan terus berderai air mata walau matanya sudah bengkak dan merah
“baiklah ... kita ahiri “ ahirnya kata itu keluar dari mulutku dengan lancarnya setelah beberapa lama aku mematung entah dari mana asalnya hingga kata itu dapat terlontar dari mulutku walau hatiku menjerit tak menginginkan hal ini
Part 6
Aku kembali ke kamarku dan duduk di pinggiran ranjang mengacak wajah ku dengan kasar walau aku sama sekali tidak ingin berpisah dengan nya namun bagaimanapun juga jika terus bersamaku membuatnya menderita untuk apa aku memaksakannya ? aku bersama bukankah ingin membahagiakannya ? jika berpisah membuatnya bahagia maka itulah yang harus aku lakukan
“aku sangat mencintaimu hyung ... selamanya mencintaimu “ gumamku sambil berbaring tanpa aku sadari sudut mata ini juga mengeluarkan sebulir air mata

Nichkhun pov
Duduk dan membayangankan hal2 yang tak tau kenapa terus saja berputar dan tak dapat aku hentikan walau itu menyiksaku. Bagaimana tersiksanya aku hingga saat di parispun aku jatuh sakit dengan tiba2 membuat semuanya tidak berjalan dengan sempurna (lihat ekspresi nichkhun di awal perform pas di music bank in partis wajahnya terlihat serius dan tidak tersenyumsakit katanya)
“nichkhun-a ini yang terbaik kau tahu ... ini yang terbaik dengan begitu kau tidak perlu memaksakan dirimu untuk berada di sampingnya lagi “ aku bergumam untuk menyaknkan diriku sendiri
In the tomorrow
Hari ini semua member 2pm sedang di lokasi syuting untuk iklan terbaru yang mereka bintangi.wooyoung yang sedang di make-up, nichkhun yang sedang di wawancarai oleh reporter real 2pm ,junho yang sedang menyetel drum yang akan dia mainkan, sibuk masing2 namun 2 member 2pm yang lain malah sedang berbincang2 hal yang mereka anggap tidak lazim hari itu
“kau tahu aku mendengar kalau junho dan khunie hyung berpisah ... aku rasa itu sebabnya meraka terlihat sangat canggung tadi pagi “ taec bicara sambil terus memetik senar2 gitarnya lembut tak beraturan malah tak mengeluarkan melodi yang indah Cuma suara2 senar gitar yang entah bagaimana
Junsu sontak menoleh dengan wajah penasaran “wae ? bagaimana kau bisa tahu ,eoh ?”
Taec langsung menghentikan aktifitasnya dan langusng menurunkan gitar dari pangkuannya ke lantai “ semalam aku tidak sengaja mendengar percakapan mereka dan aku langsung melihat junho keluar dari kamar khunie hyung dengan wajah berbadai dengan awan kelam pekat “ ujar rapper 2pm itu sambil memandang mata junsu
“alasannya ? bukankah mereka itu sangat mesra ? couple yang paling bikin iri di 2pm ?” antusias junsu dengan sangat berlebihan dan refleks mendekatkan wajahnya ke taec
“yaa... kau itu seperti infotainment saja ?” ucap taec dan bukannya menjauh dengan sikap junsu yang mendekat dia malah mengalungkan tangannya di leher junsu
“aish ... apa2an kau ini lepaskan !!” pekik junsu langsung menghempaskan tangan taec
“aku tidak tahu kenapa ,aku ingin bertanya padanya namun aku merasa kalau itu tidak sopan jika terlalu banyak ikut campur “ (tumben nih gak banyak cingcong kaya biasanya malah jadi dewasa gini,hahahaaha)
“kalau begitu aku yang akan bertanya pada meraka ? aku ini kan adalah hyung tertua kalian semua !” junsu bicara dengan nada sok tuanya seperti biasa
“tapi hyung apa tidak apa2 kalau begitu ?” taec merasa sangsi dengan hal yang akan di lakukan oleh hyung tertuanya itu takut kalau hal itu terlalu jauh untuk urusan kehidupan pribadi mereka
“kalau belum pernah di coba bukannya kita tidak akan pernah tahu ?!” junsu bertanya sambil menadahkan tangannya bertanya
“terserah hyung saja lah “ taec juga tak mau malah bertangkar dengan junsu untuk masalah perdebatan itu
“ayo semuanya kita ambil gambar semuanya dulu !” teriak sutradara kepada semua member 2pm dan itu membuat semuanya menghentikan akifitas masing2 mereka sementara
Saat berjalan mendekati tempat pengambilan gambar junho berjalan di belakang nichkhun tanpa dia sadari dengan spontan junho meletakan telapak tangannya di punggung bawah nichkhun dengan mesra dan gerakan menggoda (di lekukan punggung yang di atas pantat di lingkaran pinggang belakangnya,gerakan yang seperti di athena pas ada si son hyuk ke jae hi itu, klo tau sukur klo gak, liat aja klo penasaran ! klo gk mawu jangan ) sambil berjalan dengan wajah seperti biasanya namun nichkhun yang merasakan ada yang menyentuh tubuhnya langsung berbalikmelihat junho yang melakukannya dia malah melihat junho dengan tatapan risih tapi tidak melepaskan tangan junho
“wae ?” tanya junho dengan senyuman seperti biasanya
“aniii ... hanya saja aku merasa sedikit ...emh ...” nichkhun tidak dapat meneruskan kata2nya tapi junho langsung tersadar kalau dia dan nichkhun sudah tidak memiliki hubungan seperti yang dulu lagi
“ah... mianhae hyung ,aku benar2 tidak sengaja “ panik junho dan langsung menarik tangannya dari tubuh nichkhun
“ne ... gwaenchana “ nichkhun kembali berjalan mendahului junho
@ jyp office
“nichkhun kemana ?” junsu menghampiri junho yang sedang duduk dengan bermuram durja di kursi yang ada di lorong dekat ruang latihan dance
“dia ada pekerjaan di luar mungkin sekarang akan sibuk lagi seperti kemarin2 !” jawab junho malas2san sambil menundukan wajahnya
“kau dan khunie kanapa lagi kalian ?” junsu memandang junho dngan tatapan seorang kakak yang menyejukan (?)
“kami sudah berpisah ...” ujar namja yang sangat terkenal dengan wajahnya yang mirip rain itu dengan senyuman miris yang menyiratkan kesakitan sambil memandang junsu tajam (sejak kapan junho matanya tajam ?) tapi aku suka junho gara2 matanya walau kelakuannya agak gak bagus.
“wae ? bukankah kalian itu memang sering bertengakar tapi cepat baikan juga kan ?!” junsu bertanya dengan nada bercanda dan tawa ringan namun tetap serius dengan yang dia katakan
“aku menghianatinya hyung,aku menghianatinya dengan orang yang juga dia sayangi !” junho berkata sambil mengepalkan tangannya dengan kuat entah untuk apa dia melakukan itu. Junho merasa kalau dia sangat marah dan benci pada drinya sendiri saat ini
“kau selingkuh ? de..dengan siapa ?” tanya junsu canggung2 tidak yakin dengan pertanyaanya
Junho mengangguk sejenak dan dengan wajah datarnya berkata “wooyoung “
“MWO ????” pekik junsu yang terdengar sangat membahana di lorong itu junsu sampai hampir meloncat karena kaget
“chansung ?” tambah junsu lagi
“dia sudah tau dari dulu tentang semua ini !”
“lalu hanya aku dan taec yang tidak tahu ? kenapa seperti itu ?” junsu merasa sangat tidak di hargai selain karena dia adalah member  tertua tapi juga merasa kalau dia tak di anggap sahabat oleh mereka
“mianhae hyung bukan maksudku seperti itu tapi chansung juga tahu dengan tidak sengaja ,lagi pula aku rasa masalah ini harus kami sendiri saja yang menyelesaikannya !” jelas junho panjang lebar dan junsu mengangguk tak mau mempermasalahkan hal yang tidak lebih penting itu di bandingkan masalah pokok yang sebenarnya
Setelah semua yang terjadi wooyoung yang sangat tidak tenang sampai tidak bisa tidur setiap malam memikirkan nichkhun ,bagaimana jika mereka bertemu harus bicara apa ? bagaimana bersikap ? bagaimana memulai percakapan ? malah sama sekali tidak terjadi nichkhun kembail lagi tenggelam dalam rutinitas kerja rodinya dan sekarang malah di tambah dengan junho yang ikut2an tenggelam dalam pekerjaan sampai jarang pulang ke dorm mereka
“semuanya jadi tidak enak begini,hubungan kita semua malah menjadi aneh seperti ini “ gerutu taec sambil berjalan mendekati junsu yang sedang duduk bersandar di dinding cermin ruang latihan dance mereka
“duduklah ...” ucap junsu sambil menepuk lantai di sampingnya dan taec pun duduk dengan senang hati di sampingnya
“aku dengar junho sudah menyelesaikan acara syuting music and liric bersama kim so eun ,sebentar lagi tayang ... nichkhun juga di media online di beritakan dekat dengan victoria setelah mereka bercarai dari acara variety show mereka !” junsu memendang taec sambil memeluk lututnya,taec tersenyum dan menyandarkan kepalanya di atas kepala junsu
“lalu ? jika mereka itu sudah menemukan hidup mereka masing2 sekarang bagaimana dengan kita ?” junsu langsung beringsut bangun dan membuat taec terjatuh ke lantai karena tadi dia menumpukan kepala dan seluruh tubuhnya pada junsu
“apa maksud mu ? jangan bicara yang macam2 dengan ku ! awas kau ya !” ancam junsu namun dengan wajah yang bergidik ngeri  dan merengut
“hyung ...” panggil taec lirih junsu memandang orang yang memanggilnya itu dengan wajah tak nyaman “jika chansung saja bisa memiliki wooyoung ,apa tidak bisa aku memiliki mu ?” tambahnya dengan nada super serius
“mwo ? itu ...” junsu terlihat berpikir sebentar “jessica ?” tanyanya lagidan menundukan wajahnya tak mau melihat ekspresi taec mendengar pertanyaannya
“aku tidak ada apa2 dengannya itu hanya media saja yang membesar2kan ,kau percaya padaku kan ?” junsu lantas mengangguk dengan lemah,dan taecpun kembali menumpukan kepalanya di bahu junsu
@ dorm 2pm
“ semuanya aku pulang !!!!!!” teriak nichkhun dengan ceria manggema di seluruh penjuru dorm 2pm junho yang sedang santai sambil menulis lagu di kamar nya pun mendengar suara nichkhun dengan sangat jelas
Junho berbalik memandang jam yang terpajang rapih di dinding kamarnya “pagi sudah hampir siang  ? dia baru pulang “ gumam junho pada dirinya sendiri
“hyung sudah pulang aku pikir hyung tidak akan pulang lagi sekarang ?” chansung yang sedang di dapurpun menghampiri hyung malaikatnya itu
“aniii ... aku merindukan kalian semua dan aku juga tidak tidur dengan nyaman di luar dorm !” nichkhun bicara sambil mengambil air di kulkas dan menegugknya. Wooyoung hanya diam saja memandang nichkhun di depan pintu dapur
“wooyoungie ... annyeong ! kau tidak merindukan ku ?” sapa nichkhun pada namja chuby yang terlihat takut padanya sekarang
“annyeong hyung ...” wooyoung mendekati nichkhun dan berhenti di depannya memandang nichkhun dengan mata yang sudah penuh dengan air mata yang hampir jatuh “hyung  mianhaeyo ... aku benar2 ...hiks...” wooyoung tidak sanggup meneruskan kata2nya namun langsung saja khun memeluk namja yang lebih kecil darinya itu dengan hangat seperti biasanya
“jangan pernah membahas tentang masalah itu lagi aku mohon ... anggap tidak pernah terjadi apa2 mulai sekarang ... tidak pernah terjadi apa2 “ nichkhun mengulangi kata2nya dengan yang sedikit bergetar namun dia sangat ingin menyakinkan wooyoung untuk bersikap seperti biasanya
“tetaplah menjadi wooyoung yang aku kenal,kita tinggal bersama dan bekerja bersama dan hidup bersama jadi jangan ada rasa canggung di antara kita ,arraseo ?” wooyoung langsung mengangguk dan menghapus air matanya sigap
Junho tersenyum semu menyaksikan pemandangan itu dan berjalan ke ruang tv bergabung bersama taec dan junsu yang sekarang terlihat lebih dekat dari biasanya
“hyung nonton apa ?” tanya junho dan duduk selonjoran di samping junsu,
“menonton mu ...” jawab junsu apa adanya
“ah ... music and liric ... benar hyung aku juga ingin melihatnya !” antusias junho dan langusng duduk manis berfokus ke arah tv
“kau itu benar2 narsis sekali ya ?!” sindir taec memandang junho meremehkan
“kau menulis di twitter kalau kau merasa lebih baik jika saat ini punya pacar,apa karena kim so eun ?” tanya taec sambil memeluk junsu dari belakang walau mereka sedang duduk
Junho hanya  tersenyum kecil dan langsung berteriak “sudah mulai acaranya !” sambil menunjuk layar tv
“aku juga mau lihat “ junho menoleh ke samping kanannya dan mendapati nichkhun duduk di sampingnya di susul oleh chanwoo
“seandainya kau tahu hyung... maksudku berkata kalau aku ingin punya pacar saat ini adalah karena aku ingin melewati hari2ku bersama mu lagi hyung sebagai milik ku “ gumam junho dalam hati dan kemudian tersenyum pada nichkhun dan prience thai itupun membalas senyumnya sekilas kemudian berfokus pada layar tv
Nichkhun pov
“aku merasa sesak sekarang ... aku ini kenapa lagi ? sebenarnya aku harus bagaimana ?” aku menjatuhkan tubuhku di kasur dan membayangkan bagaimana acara tv tadi. Acara dimana junho malakukan kencan virtualnya dengan gadis itu.
“Apa aku ini cemburu?” aku berbalik tidur menyamping membuatku melihat foto diriku dan junho yang masih terpajang di meja kecil samping tempat tidur yang belum sempat aku rapihkan sebenarnya aku sama sekali tidak bermaksud untuk membuang foto itu tapi juga rasanya tidak baik jika aku masih memajangnya.
Kuraih bingkai foto itu.aku tersenyum kecil melihat foto kami... junho yang tersenyum lepas sampai matanya itu hampir menutup sambil memeluk bahuku dia memang sangat tampan jika tersenyum (ini mah kata author hehehehe)
Bayangan acara tadi kembali terlintas di benakku. Junho tersenyum sangat lepas untuk wanita yang berkencan dengannya,dia memayunginya,melindunginya saat di mobil,saling menyuapi sangat mesra “pyuuuuhhhh” aku menghela nafas dan meletakan foto tadi ke dalam laci
.
.
.
.
.
“aku merasa kalau junho itu sangat serasi dengan kim so eun ... lagu yang mereka ciptakan juga sangat bagus benarkan ?” manager kami sedang berbincang dengan seseorang yang entah tak aku ketahui siapa dia
“kau memang benar,aku rasa akan melibatkan mereka dalam acara ku yang lainnya !” ujar namja tua itu “tapi aku dengar mereka juga sangat dekat dalam kehidupan pribadi beberapa kali terlihat pergi bersama  ... apa mereka berpacaran ?” lagi2 bahkan sebelum aku mendengar jawaban dari pertanyaan itu aku sudah sangat gelisah... hatiku rasanya tidak nyaman tak bisa aku gambarkan bagaimana rasanya,yang jelas sangat tidak nyaman dan aku merasa sangat sakit di dalam dadaku ini
“itu... aku tidak tahu ...yang jelas mohon bantuannya sutradara jung !” ungkap manager sambil membungkuk
“baiklah ... aku harus pergi dulu “
“nichkhun-a kau sudah datang !” panggil nya saat melihat aku berdiri dengan jarak yang agak jauh darinya
“ne ... “ jawabku singkat sambil berjalan mendekatinya
“kau ada iklan baru lagi ... kita akan membahasnya sebentar lagi, kau selesaikan saja syuting mu dulu ”
Aku mengangguk sambil tersenyum dan aku rasa dia tahu maksud ku melakukannya
Junho pov
“kau tahu kalau nichkhun sekarang sangat gencar di beritakan dekat ... anii ... berpacaran dalam kenyataan dengan victoria !” junsu hyung berbicara dengan wooyoung sambil mengganti baju
“geuraeyo ? aku pikir khun hyung dan junho akan baikan tapi malah mereka sekarang memilih jalan masing2” entah kenapa wooyoung malah terdengar sedih dengan semua yang terjadi pada kami
“tapi itu lebih baik .... sekarang khunie hidup dengan baik  tidak selalu sibuk dengan urusan hubungannya dengan junho saja“ timpal junsu hyung
‘apa sebaik itukah berpisah dengan ku ?’ entah kenapa seharusnya aku senang khunie hidup dengan baik tapi aku malah merasa sangat sedih dan kecewa...
“kau tidak bisa melindunginya dan membahagiakan nya itu lah kenyataannya lee junho “ gumamku pada diri sendiri dan hendak keluar dari ruang ganti namun aku lagi2 menghentikan langkahku
“aku merasa kalau nichkhun benar2 berpacaran dengan victoria karena aku melihat mereka bersama dengan sangat mesra di belakang panggung saat kita mengisi acara musik minggu kemarin”
Aku menjatuhkan botol air yang aku pegang ,seaakan ada batu ribuan ton yang jatuh di atas kepala ku seaakan ada jutaan jarum yang menusuk2 hatiku,ribuan pisau yang menyayat dan mengiris diriku. Aku tersenyum pilu mendengar perkataan junsu hyung
“semudah itu aku di gantikan ? apa semudah itu kau melupakan ku ?”
.
.
.
.
2pm sedang syuting sebuah acara reality show dimana mereka akan bermain dengan sebuah bola yang besar.saat mereka di bagi menjadi dua kelompok dimana khun,junsu dan taec satu kelompok dan junho sekelompok dengan chansung dan wooyoung. Ada dua buah bola yang akan mereka pakai satu berwarna biru dan satu lagi berwarna merahjunho langsung berlari dengan cepat hendak mengambil bola berwarna merah yang nota bene warna kesukaan khun namun malang nasib junho dia malah terpeleset dan jatuh sampai lantainya malah rusak.nichkhun yang melihat hal itu dia langsung saja membantu junho berdiri
“gwaenchanayo ?” nichkhun mengulurkan tangannya dan junho kemudian menerima uluran tangan matan kekasih hatinya itu
“gwaenchana” jawab junho singkat apa adanya dan syutingpun berjalan dengan sewajarnya baik junho ataupun nichkhun bisa bersikap profesional sekarang
In dorm 2pm
Chansung pov
“junho kau tahu tidak kalau khunie hyung sudah mengundurkan diri dari jyp ent. ?” aku menghampiri junho yang sedang diam malamun sendirian di balkon .perhatian semuanya sebenarnya apa yang aku katakan ini adalah bohong belaka hanya fiktip ini adalah rencana kami ... ya aku dan member lain nya untuk mempersatukan satu couple 2pm yang terpisah ini
“wae ?” tanya junho lemah padaku
“karena dia akan pergi dari korea ... dia akan kembali ke thailand dan aku dengar victoria juga akan kembali ke china mungkin mereka akn memulai hidup baru tanpa ada media yang mengetahuinya “ ya memeng lebay sih tapi tak apalah aku akan terus memanas manasi junho sampai dia berda di suhu 1juta derajat celsius
“MWO ?” teriak junho panik dia yang sedang duduk di kursi sontak menaikan ke dua kakinya ke kursi karena terlonjak kaget dengan kebohongan ku
“aku merasa kalau khunie hyung masih mencintaimu tapi karena kau tidak mendekatinya lagi dan tidak berusaha mendapatkannya lagi dia terpaksa dia pergi agar tidak menderita karena cemburu padamu “ ungkap ku dengan wajah yang sangat amat bersungguh2
“tapi ... apa yang kau katakan itu benar atau tidak kita tidak tahu kan ?” junho menundukan kepalanya menatap lantai
“kalau khunie tidak mencintai mu lagi mana mungkin khunie menghawatirkan mu saat kau jatuh saat syuting ? kenapa dia memeluk mu saat kau menangis saat kita konser di jepang ?” junho terlihat berpikir keras ,dan ini lah yang aku inginkan reaksi seperti ini ... hahahahahahahaaaaa
Teacyeon pov
“khunie hyung kau tahu tidak kalau junho itu akan pergi ke taiwan dan akan lama mungkin “ aku memandang khuni hyung ingin melihat ekspresi wajahnya
“benarkan ? lalu kenapa kau mengatakannya padaku ?” tanya hyung ku yang satu ini tanpa menghentikan aktifitas latihan dance nya dia bilang anggap latihan dance itu sebagai ganti dari olah raga
“tidak aku pikir hyung perduli saja pada kami ... biasanya jika kami pergi ke luar negri atau ke luar kota untuk waktu yang lama hyung akan memberi pesan2 pada kami “ khun hyung berbalik menatapku
“aku juga akan memberikan pesan2 yang berpetuah padanya nanti “ ujarnya dan pergi meninggalkan ku
Brakkk
Aku langsung melihat siapa orang yang berani sekali membanting pintu ruang latihan dance kami ini ... kami 2PM ... (sombong banged nih oppa)
“diamana khunie hyung ?” junho bertanya dengan nafas yang tersengal-sengal sepertinya dia buru2 dan berlari kemari keringat juga mengucur di wajahnya padahal yang latihan dance itu aku
“dia ke kamar mandi dulu nanti juga ke sini “ jawab ku,’sepertinya dia sudah termakan oleh omongan chansung’
“kau mau menyusul dia ke kamar mandi ?”
Dia langsung menggelengkan kepalanya cepat “aku tunggu di sini saja “
“baiklah aku pergi dulu “ aku lalu berjalan keluar dari ruang latihan kami . aku ingin memberi ruang untuk mereka bicara berdua atau mungkin untuk melakukan sesuatu hal berdua mungkin ?!
Author pov
“junho-a sejak kapan kau di sini ?” nichkhun yang baru kembali dari toilet berjalan sambil melap peluh yang mengucur di tubuhnya dengan handuk kecil. junho sedikit lupa alasan dia berlari ke tempat itu tat kala dia melihat nichkhun yang hanya mengenakan singlet tipis yang sudah sangat basah dengan keringat itu sehingga memperlihatkan lekuk indah tubuhnya
“hyung apa benar hyung mau ke thailand ?” tanya junho sesaat setelah dia kembali ke alam sadarnya
Nichkhun mengangguk perlahan sambil memperhatikan ekspresi junho yang menurutnya sedikit aneh saat itu
“hyung ...jeball jangan pergi ... aku masih sangat mencintai mu hyung ...aniii ... aku sangat sangat mencintai mu sekarang nanti atau dulu selamanya seumur hidupku hyung jadi aku mohon jangan pernah pergi hyung ... aku ingin kita kembali lagi bersama seperti dulu ,aku sangat mencintaimu dan tidak akan bisa hidup tanpa mu hyung maka dari itu aku ingin hyung kembali menjadi miliku ... selamanya hanya milikku hyung ... jaeball “nichkhun hanya melongo mendengarkan kata2 junho yang sudah seperti tukang obat aja nyeroscos gak karuan
“hyung !!!” panggil junho setengah berteriak menyadarkan nichkhun
“selama ini hanya aku saja yang jadi milik mu ... aku tidak pernah memiliki mu ...” ujar nichkhun sambil tersenyum getir dan menunduk
“hyung kalau begitu hyung mau memiliki ku ? kita bisa saling memiliki hyung aku adalah milik mu seratus persen dan begitu juga sebaliknya ... hyung mau kan ?” tanya junho dengan mata yang menyiratkan harapan yang sangat besar sambil mengenggenggam kedua tangan nichkhun erat
“mainhae junho-a “ balas nichkhun lemah junho yang mendengar hal itu langsung lemas seketika perlahan tangannya melepaskan tangan nichkhun dengan air mata yang mengalir di pipinya junho mencoba tersenyum
“ne ... kau lebih bahagia jika tidak bersama ku hyung tidak seperti aku yang rasanya akan hancur tanpa mu !” junho kembali tersenyum getir sambil memandang lantai dengan sayu perlahan dia berbalik membelakangi nichkhun dan berjalan hendak pergi namun langkahnya terhenti saat dia merasakan tangan2 putih mulus dan halus milik nichkhun yang melingkar erat di  perutnya
“junho-a mianhae ... aku tetap akan pergi ke thialand karena aku ada proyek iklan di sana ... tapi ... aku ingin sekali memiliki mu seutuhnya hanya untuk ku ...” gumam nichkhun di telinga junho
Junho yang mendengar ungkapan itu langsung tersenyum sumeringah saat menyadari apa yang di maksud oleh malaikat hatinya itu
Junho berbalik menatap nichkhun menatap dalam mata indah yang sudah sangat lama tak dapat dia lihat dari jarak yang sangat dekat sepert isekarang ini. Tanpa bicara apapun junho langsung menjepit dagu nichkhun dengan jari telunjuk dan ibu jarinya memandang bibir yang sudah lama tak ia nikmati itu. Tanpa menyia-nyiakan waktu junho langsung melumat bibir atas dan bawah nichkhun dengan lembut dan penuh cinta.
“Junho-a !” panggil nichkhun melepaskan tautan mereka, junho menatap nichkhun lembut
“wae hyung ? saranghae ” ucap junho dan kembali melumat bibir khun dengan semangat ,nichkhun mulai mengikuti permainan junho dan membelas melumat bibir namja yang sekarang jadi kekasihnya lagi itu
Perlahan ciuman itu berubah menjadi ciuman liar junho menghisap bibir nichkhun dengan kuat lidahnya memaksa merangsek masuk ke dalam mulut nichkhun untuk menangkap lidah orang yang dia cintai itu. Junho dan nichkhun terlibat perang lidah dengan hebatnya sesekali junho menghisap lidah nichkhun hingga masuk ke dalam mulutnya tangan junho sudah mulai bekerja sebagaimana mestinya menelusup ke dalam singlet nichkhun dan mengelus2 punggungnya semantara tangan yang satu lagi menuntun tangan nichkhun masuk ke dalam celana yang dia kenakan. Mengajari tangan itu untuk menggesek dan meremas juniornya
“akh .. junho ... kita lakukan di dorm saja ya ?..aahhh !” tanya nichkhun sambil mendesah kerena junho yang melepaskan ciumannya kini malah beralih menciumi menggigit dan menghisap lehernya dengan kuat membuat tanda2 kalau nichkhun sekarang adalah miliknya lagi
“tidak bisa hyung ...aku sudah tidak tahan ...” suara junho terdengar parau nafasnya terengah-engah seperti habis lari. Nichkhun tahu pasti kalau itu menandakan junho sangat bernafsu sekarang
Junho membuka singlet nichkhun membuat dia dapat melihat tubuh atas nichkhun dengan leluasa junho tersenyum nakal dan mulai menjilati niple khun memainkan lidahnya mengelitik dan menghisapnya perlahan lahan. tangannya tak bisa dia biarkan menganggur junho mulai meremas junior nichkhun yang masih terbungkus oleh celana olah raganya dan tangan satunya lagi bermain dengan niple khun yang lainnya
“ahh...ju..jun..ho ....emphhhh....akhhhhh .....” desah nichkhun yang membuncah saat junho menghisap niplenya dengan kuat sambil meremas junior nichkhun dengan menyusupkan tangannya ke dalam celana nichkhun ,nichkhun juga melakukan hal yang sama pada junior junho
“chagii ...” panggil junho sambil mamandang wajah nichkhun yang terlihat gelisah bukan karena yang lain tapi karena sensasi yang sedang dia rasakan
“emmm !!??” desah nichkhun dengan intonasi bertanya,junho tersenyum sekilas dan melumat bibir bawah nichkhun kilat junho melorotkan celana nichkhun beserta cdnya sekaligus sambil turun berjongkok dan lidahnya menjulur menjilati tubuh nichkhun seiring gerakannya ke bawah
“junho ... buka baju mu ... “ titah nichkhun dengan malu2 melihat junho yang masih berpakaian lengkap.junho langsung membuka kaos hitam ketat yang dia kenakan dan celana jeans nya dengan gerakan yang erotis menggoda khun. Yang di goda langsung saja wajahnya memerah
“hyung suka ?” tanya junho sambil sambil menggenggam juniornya sendiri. Khun tidak menjawab malah menunduk junho berlutut di hadapan nichkhun sehingga junior nichkhun tepat di depan wajahnya
“lakukan seperti ini hyung !!!” junho memandang nichkhun dan memberi contoh. Junho menjilat junior khun dengan lembut dari pangkal sampai ujung berulang2 kemudian dia memasukannya ke dalam mulutnya mengulum junior khun dan menghisapnya .junho mengeluarkan masukan junior khun dengan tempo sedang dan terus berlanjut sampai cepat membuat nichkhun merem melek ke enakan
“akhhhh ... akh .... emmphhh ...” desah khun tak karuan sambil menggigit bibir bawahnya merasakan sensasi nikmat yang junho berikan
“lakukan ini hyung “ setidaknya itu lah yang di katakan junho walau tidak jelas di dengar oleh khun karena junho bicara masih dengan mengulum juniornya. Khun mengangguk mengerti
Junho langsung mengocok junior nichkhun dengan cepat menggunakan tangannya sesekali dia mengganti dengan mulutnya lagi
“akh ... aku akan keluar ...” nichkhun yang dari tadi mendesah sambil meremas dan mengacak rambut junho ,semakin keras menjambak rambut junho sambil menengadah kepalanya
Junho mengeluarkan junior nichkhun dan mengocoknya dengan tangan junho menjulurkan lidahnya di ujung junior khun untuk menadah cairan yang akan keluar . perlahan cairan putih kental itupu keluar di atas lidah junho sehingga lidahnya penuh dengan cairan khun sampai ada yang mengalir ke dalam tenggorokannya. Junho lantas berdiri dan mencakup pipi nichkhun dengan kedua tangannya mengintruksi nichkhun untuk membuka mulutnya.dengan setengah hati nichkhun membuka mulutnya dan junho langsung memasukan lidahnya yang penuh dengan cairan nichkhun dan terjadilah adu lidah kembali antara mereka. Nichkhun sedikit berjengit merasakan miliknya sendiri
“hyung harus mencoba melakukannya ya ... selama ini hyung tidak pernah melakukannya untuk ku !” ujar junho setelah acara berbagi cairan mereka selesai (?)
“aku kan mencobanya lain kaliihhh...” walau sudah mencoba mengatur nafas khun masih lelah setelah orgasme pertamanya. Junho mencubit hidung khun kecil sambil tersenyum
“berbalik hyung ...” titah junho sambil membalikan tubuh nichkhun, nichkhun yang mengerti maksud junho langsung pasrah dan berbalik menungging dengan ke dua tangannya yang dia tumpukan di dinding kaca ruang latihan tersebut.nichkhun bisa melihat wajahnya yang sangat cak2n dan kelelahan namun mana mungkin dia minta berhenti sementara dia sudah mencapai klimaks sedangkan junho belum sama sekali
“aww... akhhhkkk “nichkhun menggigit bibir bawahnya menahan sakit di holenya yang sedang di rangseki oleh junho ‘apa junior junho itu setiap hari semakin besar ? rasanya tetap sakit walau dulu aku sering melakukannya ‘ gumam khun dalam hati
“hyung ... bagaiman cara mu membuat lubang mu tetap ketat selama ini ... kita sering melakukan nya tapi ini tetap saja ... akhhhh ... “ junho mendesah lega saat juniornya masuk sempurna “ini benar2 sangat nikmat hyung “ junho memeluk nichkhun sejenak dan kemudian perlahan menggerakan juniornya junho menggigit daun telinga khun dan menjilatnya membuat khun menoleh ke belakang dan langsung saja junho menangkap bibir khun untuk memulai ciuman liar mereka lagi junho terus melumat menghisap dan terkadang menggingit lidah hyung tersayang nya itu sementara ke dua tangannya juga bekerja tangan kanan junho yang mengocok junior khun dan tangan kiri nya yang sibuk bermain dengan nipple kiri khun ... memelintir,menjepit dan mncubitnya masih tetap dengan menggenjot juniornya di hole nichkhun yang semakin lama semakin cepat saja
“emmphhhh ~~~~~~~~~” desah nichkhun tertahan dalam ciuman mereka. Junho merasakan kalau hole nichkhun mulai mengatat sebagai tanda kalau dia akan orgasme lagi maka dari itu junho semakin mempercepat genjotannya dan melepaskan tautan mereka agar lebih fokus untuk melakukan in/out nya
“akh ... akh ... akh ...” desah sexy nichkhun dia memandang pantulan dirinya di cermin melihat tubuhnya yang bergerak maju mundur seirama dengan grakan junho tiba2 nichkhun menggigit bibir bawahnya dan memejamkan mata merasakan nikmat saat dia orgasm yang kedua kalinya
“akh ... hyung ... mmmphhh ....” rancau junho merasakan junionya yang semakin terjepit di dalam nichkhun dan
“aahhhhhh.......” desah lega junho saat dia merasakan orgasme di dalam hole nichkhun ...
Junho memeluk nichkhun erat dari belakang masih dengan posisi yang sama dengan junior nya yang masih tertanam
“gomawo hyung ... sudah mau jadi milik ku lagi “ gumam junho di telinga nichkhun mempererat pelukannya
“emm” dehaman yang di berikan khun di artikan jaaban iya oleh junho. Dia kemudian membalikan tubuh nichkhun menghadap nya junho tersenyum melihat tangannya yang penuh dengan cairan khun... dia lalu mengoleskannya di bahu dan nipple khun kemudian menjilatinya dengan gerakan menggeoda dan tangannya mulai meremas2 junior khun lagi
“ju...jun..ho.... kita lanjutkan di dom saja ya ... aku lelah ....” pinta nichkhun setangah2 sebenarnya dia masih mau tapi juga lelah (nah ni oppa gimana sih gak konsisten )
“sekali lagi saja ...hyung ...” pinta junho dan melempar puppy eyesnya yang dengan sekuat tenaga dia belajar melakukannya karena matanya yang sangat sulit di gunakan untuk melakukan itu
“iya tapi di dorm ya ... biar aku bisa istirahat dulu di perjalanan pulang “ seragh nichkhun cepat
“baiklah tapi janji jangan tdur dulu dan ....” junh nyeringai yang membuat nichkhun langsung merasakan hawa horror di sekitarnya
“mm..mwo ?” tanya nichkhun dengan sangat takut
“hyung harus melayaniku sampai pagi ...” lanjut junho dan mendekatkan wajahnya ke wajah nichkhun
Nichkhun langsung mendorong tubuh junho dan berteriak “ANDWAE !!!! kalau begitu kita putus lagi saja ” ancam nichkhun dengan tatapan setan
“HYUNG !!!!!!!!” teriak junho tak kalah kencang sampa khun menutut ke dua telinganya
“wae ?”
“hyung jangan pernah katakan hal mengerikan itu lagi ... baiklah aku akan menuruti semua keinginan hyung tapi hyung harus janji jangan pernah tinggalkan aku lagi hyung ... janji ?” junho memberikan kelingkingnya pada nichkhun dan nichkhun pun mengangguk dan menautkan jari kelingkingnya
Dan mereka pun berpelukan dan tersenyum bahagia
Sementara itu di sebuah sudut yang gelap ada 3 orang yang serius memperhatikan dua sejoli itu dari tadi
“hyung !” panggil namja jangkung bertubuh kekar itu dengan manja kepada seorang namja yang lebih pendek darinya beberapa senti
“wae ?” tanya sekaligus bentaknya pada namja tadi
“apa hyung tidak merasa sesuatu melihat mereka melakukannya ?” namja panda itu langsung menggelengkan kepala nya cepat
“masa sih hyung ...” namja tinggi itu bertanya dengan nada menggoda dan menghimpit tubuh kekasihnya di antara tubuhnya dan tembok
“aish kalian tidak bisa lakukan di tempat lain apa ? dasar hyung yang tidak baik memberi contoh buruk pada dongsaengnya ...” gerutu namja ke tiga yang tak ada pasangannya
“sana cari wooyoung !” titah taecyeon yang di iyakan oleh junsu dengan senyuman khas nya
“ckk ... baiklah lakukan saja di sini ... aku tak akan mengganggu !” umapat chan kesal dan hendak pergi namun baru beberapa langkah dia berbalik dan tanpa menghiraukan kedua hyungnya yang sedang saling melumat dia bertanya dengan wajah datarnya
“apa kalian tahu dimana wooyoung sekarang ?!”

Hahahaha .... ini fic nista ke dua yang berhasil saya buat dengan  jerih payah sendiri jadi mian klo gak hot kalo kurang detil emang aku juga nyadar ini kurang detil tapi ya untuk pemula saya rasa ini sudah memaksakan cz aku buatnmya udah sampe berguling2 bergidik ngeri .... dua hari dua malem (lebayyyy ) jadi gimana ? end tow lanjut ? klo di lanjuit mungkin nc semua dua partnya hahahahaha .... makanya review ya !!!!!

2 comments:

  1. lanjut thor.................fighting!!!!!!!!!!

    ReplyDelete
  2. ff ini luchu banget
    mohon ya thor di lanjutin ff ini
    soal nya keren banget ff ini

    ReplyDelete