May 19, 2012

ff 2pm what is love

what is love


By : park yara (tciw queen)

Romance,frienship ect.
rated : yang jelas mungkin akan ada m tp gk di tiap chap kok !

Disclamer: Semua anggota 2pm milik Tuhan. Dan cerita ini asli milik author! jadi tolonglah jangan copas ff aku klo mw sertakan sumbernya dan minta ijin dulu ya !

Warning: BoyxBoy. NamjaxNamja.
Pairing: junho X nichkhun
chansung X wooyoung
taecyeon X junsu
2PM pairing!
chapters : 1 of ?
tadinya mawu bikin chanho couple tapi aku agak gak rido junho oppa jadi uke ,heheheheheeee

Summary: kehidupan ini memang sangat unik dan mereka tidak pernah menyangka hal unik ini akan mereka alami di waktu berikutnya !

before start the story , lets pray together ! (apaan sih ?)






pagi yang cerah di sebuah kampus yang cukup elit di kota seoul , dimana banyak mahasiswa sedang melakukan aktifitas mereka masing2 . ada yang sibuk membaca buku di lereng kampus (emng nya gunung ?!) ada juga yang hanya sedang bercada ria di taman yang ada di sana dimana sebuah taman hijau dengan kolam ikan kecil dan juga air mancur serta kursi2 untuk para mahasiswa bersantai melepaskan penatnya setelah proses pembalajaran yang sangat berat , kenapa berat ? karena kampus ini adalah kapus terbaik yang ada di korea dimana semua mahasiswa dari semua jurusan akan menjadi orang yang sukses di bidang nya baik itu mahasiswa dari fakultas seni,kedokteran ataupun hukum dan yang lain nya. (udah akh nyenyong nya langsung ke TKP !!)
"aish .... kenapa sih dia selalu saja mengikutiku tidak bosan apa ? membuat ku jadi pusing ! apa gunanya coba di ikuti oleh manja yang pervert seperti orang aneh itu !" geram seorang namja yang tengah duduk di kantin ,ia meremas sedotan dari jus yang tengah ia nikmat dengan penun amarah dan juga kebencian di matanya
"sabarlah hyung lagi pula dia juga bukan orang yang jahat kok ! percayalah !" namja chubi yang duduk rapih di depannya sambil memakan ice cream di mangkuk besar itu menenangkan dengan wajah yang sangat tenang pula dan tetap berkonsentrasi dengan ice cream nya
"arra ... tapi terkadang dia keterlaluan ... aku tidak akan keberatan jika dia mau jadi teman ku tapi dia malah teriak2 kaya orang gila mengatakan saranghaeyo nichkhun-shi...di tengah lapangan lagi " nichkhun memperagakan cara junho bertariak sambil berdiri lalu lompat2 kaya kelinci dan kemudian diam lagi dengan wajah cemberut setelah dia selesai dengan kata2nya
"hyung ... dia itu mungkin bersungguh2 sampai seperti itu pada hyung coba kalau dia hanya bercanda tidak akan sampai seperti itu kan ?" wooyoung manatap hyung nya dengan pandangan yang sangat lembut membuat nichkhun sedikit mencair amarahnya dan tersenyum
"tapi dia itu namja super pervert yang pernah aku temui dan dia juga ... tidak mungkin aku suka pada namja lagi kan ?!" nichkhun sedikit menghentikan kata2nya namun dengan yakin dia meneruskan nya lagi
"tapi ...." wooyoung sedikit menghela nafas dan bersandar di kursi "kemana dia sekarang ya ? tumben belum nguntit hyung lagi !" lanjutnya sambil celingukan mencari namja yang tengah hangat mereka bahas
"yaaa .... jangan bicara begitu mudah2han saja dia tidak akan pernah muncul lagi di depan ku " harap nichkhun dengan sungguh2 namun ternyata tuhan berkehendak lain dia memang tidak muncl dari depan sekarang
nichkhun kembali menikmati jusnya namun dia  merasakan ada yang mencolek bahu kanannya dia sontak menoleh namun tak ada orang,dia marasakan ada yang melakukan hal yang sama pada bahu kirinya dia juga langsung menoleh namun tetap tidak ada siapa2 .bahu kanan nya kembali merasakan hal yang tadi dan dia langsung menoleh dengan kilat berharap akan menemukan siapa sang pelaku dan bukan hanya menemukan siapa pelakunya dia malah mendapatkan hal yang lebih tidak terduga . saat nichkhun menoleh ke samping kanan nya junho sudah dengan posisi yang tepat untuk membuat nichkhun mendaratkan bibirnya pada bibir junho sehingga bibir mereka menempel
nichkhun membelalakan matanya beberapa detik namun langsung dengan tenaga super dia mendorong tubuh junho menjauh dan berteriak "YAAAAA LEE JUNHO .... APA YANG KAU LAKUKLAN EOH ???" nichkhun langsung berdiri dan memelototi namja yang ada di hadapan nya
"annyeong khunie ..." sapa junho dengan santai dan wajah yang di buat seimut mungkin, nichkhun langsung menghentakan kakinya ketanah dengan kesal
"menjijikan jangan pernah memanggilku seperti itu lagi !" ucapnya tegas sambil menjuk wajah junho dan memandang nya tajam
"jangan marah2 hyung semua orang melihat kita ..." bisik wooyoung yang sekarang ikut berdiri dan berada di sampingnya
"kajja !!" wooyoung hanya ikut terseret saat khun menarik tangan nya paksa dan memandang junho dengan tatapan 'awas kau ,gara2 kau aku jadi kena imbasnya'
##############################################################################
nichkhun pov
"khunie ..." bisik junsu hyung padaku,dengan malas aku menjawabnya tanpa menoleh
"wae ?"
"kau mau ikut club apa di sini ... katanya club dance paling populer kau ikut saja ,aku tahu kau itu punya bakat dance "
aku hanya terus saja memandang dosen yang sdang bercuap2 di depan kelas walau sebenarnya aku tak mengerti juga apa yang dia katakan pasalnya aku masih sangat marah pada si pervert junho pabo itu
"ya !" junsu hyung marah mungkin aku tidak menggubrisnya makanya aku menoleh dengan malas
"kita bicarakan nanti hyung, perhatikan saja dosen nya " jawabku bijak,junsu hyung mengangguk tanda dia setuju dan kembali memperhatikan pembelajaran yang di berikan dosen kami hari ini
ahirnya kelas selesai juga setelah aku melewatinya dengan sangat bosan . aku meregangkan otot2 leherku dengan sedikit memijat2 tengkuk ku sambil berjalan menuju kelas donsaengku wooyoung bersama junsu hyung .kami ini bersahabat bertiga. aku,junsu hyung dan wooyoung . aku dan junsu hyung itu sekelas karena aku setingkat dengan junsu hyung walau usia kami hanya berbeda beberapa bulan tapi aku menghormatinya maka dari itu aku memanggilnya hyung sedangkan wooyoung dia itu tetangganya junsu hyung yang setingkat di bawah kami dan kami itu adalah mahsiswa fakultas kedokteran .
"sepertinya dia belum keluar ..." lamunan ku terhenti saat aku mendengar junsu hyung bicara dan ternyata kami sudah berada di depan kelas wooyoung
"emh ... ne ... lalu bagaimana ?" tanyaku sedangkan junsu hyung malah menganggkat bahu menjawabku
"wooyoung-aa ...."bisik ku pada sela jendela berharap dia akan mendengarku namun ternyata anak penggila ice cream itu malah tetap diam bukan nya memperhatikan dosen malah melamun,malamun apa coba ?
"maaf nona bisa kau panggilkan wooyoung ?" aku bicara dengan seorang mahasiswi yang duduk di samping jendela dia langsung mengangguk dengan semangat sambil tersenyum gaje ,aku sedikit menyerngitkan keningku tapi ya sudahlah alasan nya apa dia bersikap seperti itu , aku tak perduli. ahirnya wooyoung melihat ku tapi malah menunduk
"aish,jinjja kenapa malah menunduk... dasar !" umpat ku dengan kesal dan hampir memukul kaca jendela saat junsu hyung menarik tangan ku
"wae ?" aku mamandangnya heran
junsu hyung memperlihatkan layar hp nya tepat di depan wajah ku dan malah nyaris menempel di hidung mancungku
"ya ,sedekat ini mana bisa aku meilihatnya " ucapku sambil merebut hp miliknya itu ternyata pesan dari wooyoung yang isinya
'hyung pulang duluan saja , dosen sinting bin gila tak tahu diri ini malah menambah jam pelajaran ku selama 3 jam lagi '
"kau mau pulang sekarang khunie ?"
aku menggeleng lemah  dan junsu hyung tahu maksud ku, aku sangat tidak suka berada di rumah
"tapi aku harus menemui taecyeon sekarang.eothokae ?" junsu hyung terlihat sedih dan menyesal
"wae ? jangan pasang wajah aneh seperti itu ! pergilah aku mau lihat2 club dance dan yang lain , bukan kah kita harus segera memilihnya !"
"baiklah ... aku pergi dulu ya ?" aku mengangguk sambil tersenyum padahal aku sangat sedih ,masa aku harus menunggu 3 jam sampai wooyoung keluar sendirian.  mau malakukan apa ?
dari pada makan pencil mending lihat ke ruang latihan dance ... ayo pergi ?
aku menghentikan langkah ku saat sudah sampai di ruang latihan dance tapi kanapa orang yang latihan itu sedikit , bukan nya club dance paling populer dan banyak peminatnya ?
tiba2 mataku terpaku pada seorang yang sedang melatih dance
'rasanya aku pernah melihatnya tapi dimana ya ? dia keren sekali tapi agak pendek,dance nya sangat bagus mungkin aku memang harus ikut club ini . oh ,ya park jaebeom ... mahasiswa fakultas seni ... aku pernah melihatnya saat dia bersama junho '
"aish ... ya nichkhun kenapa kau malah mengingat nama orang itu , jangan pernah terlintas lagi nama nya di otak mu ini " aku menggerutu sambil terus memukul2 kepalaku tapi lama2 sakit juga.
aku berbalik dan pergi entah mau kemana,sampai aku menyadari kalau ini adalah bekas ruang kelas seni
"pintunya tidak di kunci !" heran ku saat aku hendak membukanya ternyata bisa padahal aku sama sekali tidak berharap ruangan ini akan terbuka. ku langkahkan kaki ku memasuki ruangan ini entah dari mana asalnya aku merasa ingin menari
ku ambil hp di saku celana ku dan memutar musik kemudian aku menari mencoba mengikuti gerakan yang aku ihat tadi
junho pov
"kapan aku bisa jadi peminpin ? rasanya ingin sekali bisa jadi seperti jaebeom hyung "gumamku sendiri sambil terus berjalan menuju wc tapi aku mendengar ada musik yang di putar arahnya dari bekas kelas seni
"siapa ya ? penasaran juga , lihat ah " aku langsung saja masuk ke ruangan itu dan apa yang aku lihat ? khunie hyung tengah menari sendirian di dalam ruangan ini
"tidak buruk ..." ucapku pelan hingga dia tidak menyadari keberadaan ku,aku memperhatikan setiap gerakan nya sambil melipat kedua tangan ku di dada dan menyender di tembok
"bukan begitu hyung itu salah ..." ucapku mengagetkan nya hingga dia spontan menghentikan gerakan nya dan memandang ku heran
"do ? sejak kapan kau ada di sana ?" teriaknya sabil melotot 'dia kalau bertemu dengan ku pasti emosinya tinggi'
"sejak ... " aku menghentikan kata2 ku dan mendekatinya "cukup lama untuk melihat hyung menari " ucapku setelah berada di hadapan nya
aku berjalan ke belakangnya dan berdiri di belakang tubuhnya,aku genggam kedua pergelangan tangan nya dari belakang yang sontak membuatnya meronta
"yaa ... apa yang kau lakukan lepaskan !" pintanya dan aku hanya tertawa kecil
"harusnya begini hyung ..." ucapku dan mulai menuntun tangan nya untuk bergerak, membenarkan gerakan tangan nya yang masih salah tadi. setelah selesai aku melepaskan tangan nya dan berdiri lagi di hadapan nya lagi
"hyung seperti nya punya bakat menari ,kenapa tdak ikut club dance ?" tanyaku sambil memandang wajahnya dia hanya menunduk dan kemudian mengehela nafas ringan
"mungkin ... aku sedang memikirkan nya , tapi bukan kah club dance itu sangat populer tapi malah aku melihat anggotanya sedikit " herannya
"itu karena untuk masuk club dance harus ikut seliksi yang sangat ketat makanya club dance selalu mendapatkan banyak prestasi" dia hanya mengangguk2 saja
"kalau begitu aku juga tidak akan bisa masuk "
"wae ? kalau kau pasti akan masuk !" aku mencoba untuk meyakinkannya dan dia menyerngitkan dahi
"kenapa kau seyakin itu ?"
"karena aku adalah wakil ketua club dance !" ucapku dengan perasaan percaya diri dan bangga
"MWO ?" pekiknya sambil membulatkan mata dan mulutnya yang menganga menggantung di udara. tapi ada perasaan yang aneh saat aku melihatnya seperti ini,tiba2 jantungku ini berdetak dengan sangat cepat dan suhu tubuhku rasanya memanas seketika dengan refleks aku langsung mendekatkan wajah ku pada wajah khunie hyung yang masih ternganga dan tanpa aku sadari aku langsung menjulurkan lidahku menyapu bibirnya yang masih terbuka
"YAAA .... KURANG AJAR !!" khunie langsung mendorong tubuhku menjauh darinya dan pergi meninggalkan aku yang terpaku sendirian
"pabbo junho-a .... apa yang kau lakukan ? dia akan sangat membenci mu " gumamku pada diri sendiri dan mengacak wajahku frustasi
##############################################################################

wooyoung pov
sampai kapan dosen ini akan terus bercerita di depan kelas apa tenggorokan nya tidak sakit apa ?
"huuuuffftttt" lagi2 menghela nafas yang aku bisa tanpa bisa aku kabur dari kelas ini,aku tak perduli pada dosen yang tengah sibuk dengan dirinya sendiri itu toh jika ada yang tak aku mengerti kan ada junsu dan khunie hyung yang bisa aku tanyai. ku edarkan pandangan ku dengan malas . memperhatikan jendela kelas yang tampak membosankan tapi aku langsung bersemangat saat melihat namja tinggi dan berbadan atletis berjalan di dekat kelasku membuat ku tersenyum sumeringah
"dia itu teman sekelas junho ... mahasiswa fakultas seni ,dia tampan dan juga baik ..." gumamku sambil terus memperhatikan nya. apapun yang dia lakukan terlihat sangat keren dan menarik di mataku
"ehm ..." aku mendengar suara dehaman dan juga suara meja di ketok2 tapi siapa yang mengetuk meja ,aku berbalik menatap ke depan
"HUWAAA " teriak ku kaget saat dosen killer ini ada di depan ku,aku hanya bisa menelan ludah dengan susah payah 'umma tolong aku !!!!!'
"jang wooyoung-shi sejak tadi kau tidak memperhatikan ku , dan malah asik dengan diri mu sendiri ,sekarang memandang jendela saja apa yang kau lakukan . apa ada yang menarik di luar sana ?" tanya dosen itu dengan mata yang sudah hampir keluar dari tempatnya itu aku hanya bisa menunduk meratapi nasib 'setelah ini aku akan menjadi temannya tiang bendera di siang bolong '
chansung pov
alasan kenapa aku berjalan melewati kelas ini jauh2 dari fakultas seni nyasar ke fakultas kedokteran adalah untuk melihat seseorang yang entah kenapa aku merasa ada yang kurang jika aku tak melihatnya barang seharipun . anak yang  chubi dan lucu yang setiap aku melihatnya di kantin pasti tengah memakan ice cream,mungkin dia ketergantungan ice cream seperti aku yang ketergantungan pisang ,heheheheeee
"dia kenapa ? sepertinya di marahi dosen !" aku memperhatikan namja yang aku ceritakan barusan ,tunggu kalian heran ternyata orang yang aku bicarakan adalah namja ? ya itulah alasan kenapa aku hanya selalu memandangnya saja tanpa mendekatinya apalagi mengatakan perasaan ku padanya. aku sangat takut dia malah membenciku dan menjauh dari ku hingga aku tak pernah bisa melihatnya lagi
"oppa !" aku langsung menoleh dan ternyata geng cerewat bin centil yang setiap kedatangan nya selalu memekakan telingaku dengan teriakan nya
"wae ?" tanyaku malas dengan ogah2an
"oppa kita sekelompok dalam tugas kali ini ... aku senang sekali " ucap yeoja centil bernama seohyun yang adalah teman sekelas ku
"jangan memanggilku oppa ,kita tidak ada hubungan apa2 dan juga usia mu itu jga tidak jauh lebih muda dari ku " umpatku kesal
"oppa kenapa seperti itu pada kami ..." lah ini satu lagi malah merengek seperti anak kacil sambil merangkul2 tangan ku sok imut bikin pengen muntah aja 'hoekkk'
"jesica-shi .... aku hanya tidak suka kalian bersikap seperti itu ,kalian tahu wajah ku saja sudah di anggap tua jadi jangan memanggil ku oppa malah kesan nya aku sangat tua padahal kau itu usianya lebih tua dari ku kan ?" mungkin perkataan ku ini jelimet tapi aku harap mereka mengerti lah maksud ku
##############################################################################
junsu pov
berkali2 aku melihat perelangan tangan ku dan menghela nafas panjang
"lama sekali , kemana sih dia ?" umpatku sambil celingukan mencari sosok yang aku tunggu sedari tadi malah tak muncul batang hidung nya
"annyeong chagi-a " teriaknya dari arah belakang yang membuatku kaget setengah mati aku langsung saja memukulnya dengan buku yang sedang aku pegang
"ya ...ya ... appo ..." dia terus saja menghindar membuat ku semakin sebal saja padanya
"kenapa lama sekali hah ? kemana saja ?" teriak ku di telinganya dan sontak taecyeon langsung menutup kedua telinganya
"aku tadi ada kelas tambahan ... aku bersumpah percayalah padaku !" lagi2 wajah seperti ini yang dia berikan membuat ku selalu saja luluh dengan mudah
"ya sudah,sekarang kita mau kemana ? kau yang memaksaku pergi sampai aku meninggalkan khunie sendirian tapi malah membuat aku menunggu " aku berbalik dan menatap jalanan
"kita pergi makan dulu di cafe biasa baru pikirkan mau kemana ? otthe ?" dia bertanya sambil memegang kedua bahuku dari belakang dan aku hanya manggut2 saja merespon nya
"hyuuung !!!!!!!!" aku dan taec langsung menoleh kebelakang dan mendapati kevin berlari ke arah kami 'amau apa lagi dia ? selalu seperti ini setiap aku bersama taecyeon selalu saja mengganggu '
"hyung hari ini hyung sibuk tidak ? aku boleh ke rumah hyung ada yang ingin aku bahas dengan hyung !?"  taecyeon menoleh sekilas padaku aku hanya mengalihkan pandangan dari mereka berdua
"anii.... tapi mungkin malam , apa kau bisa datang malam aku rasa orang tua mu tidak akan setuju " jawab taecyeon padanya 'do ... jinjja paboo kenapa malah di suruh datang malam2 ?'
"aniii ... orang tuaku tidak akan marah mereka tidak akan keberatan ... gomawo hyung !" dia sangat antusias dengan senyum sumeringah dan juga wajah cerianya berterima kasih dan membungkuk berkali2 menyebalkan sekali
"annyeong taecyeon hyung , junsu hyung " dia membungkuk lagi dan ahirnya pergi meninggalkan kami
"aku pikir dia tidak sadar kalau aku ada di samping mu "
"mwo ? " taec menghela nafas dan membalikan badan ku menghadapnya "percayalah dia hanya anak dari bos ayah ku tidak lebih dia juga adalah junior ku di kampus "
"geuraeyo ?" tanyaku dengan nada meledek
"sudahlah ... sekarang kita pergi ,kajja "
"aku mau langsung pulang !" aku mendahuluinya berjalan dengan cepat tak perduli dengan nya yang terus saja meneriakan namaku

otthe ? gaje ? aneh ? author akan selalu membuat junho oppa berkarakter pervert ,# junho : sialan lhu tor
dan dia juga bakalan jadi seme terus coz author gak reala dia jadi uke #junho : makasih tor ! gomawoyo nae chagy . (readers : itu mah mau nya lho di bilang sayang !)
oke komentarnya ya ? jangan lupa .... ini wajib lho yang gk komentar dan udah baca walau hanya satu hurup berarti dosa karena sudah menjzolimi author !!!!!!!!

8 comments:

  1. annyeonghaeseo author! *bungkuk 90 derajat*
    lanjutin dong thor,sering2 ngepost juga ya thor..
    ff yg lain juga kayaknya terbengkalai,mohon diurus ya thor hehe
    hwaiting thor ^.^ 9

    ReplyDelete
  2. maaf saya bukan sengaja mawu menterlantarkan anak2 saya (?) yg di maksud adalah ff ku, cuman aku terkadang suka frustasi jika tak ada yg koment cz di fb juga sekarang gk ada yg koment aku udah bilang ff yang gak ada komentarnya gak akan aku terusin tapi klo masih ada peminat insyaallah akan di teruskan !

    ReplyDelete
  3. kenapa ya thor,banyak siders disini? (baca:silent readers)
    turut prihatin thor T.T
    kamsahamnida thor! *bungkuk 90 derajat berkali-kali*

    ReplyDelete
  4. thor lanjut donk...ceritanya kynya bakal seru....apa lg ni couple favorite ku.(khunho, chanwoo,Taecsu).q suka bgt ama ffnya please lanjuttt....(mohon2 sambil cium kaki author) please........^_*

    ReplyDelete
  5. Anonim : aku tersanjung tapi jangan gitu juga kali aku jadi gak enak hati !
    kamsahamnida

    ReplyDelete
  6. aq Junnick Shipper ! Hahaha, aneh memang. .

    ReplyDelete
  7. lanjutin dong, ff nya, seru banget ^3^

    ReplyDelete
  8. lanjutin dong, ff nya, seru banget ^3^

    ReplyDelete