Feb 6, 2012

Bad girl good girl


Bad girl good girl
Cast :      junho 2pm
                Nickhkhun 2pm
                Wooyoung  2pm
                Chansung  2pm
                Taecyeon 2pm
                Jia miss a
                Suzy  miss a
                Min miss a
                Fei miss a
Chapter : one shoot or two shoot
Genre :  romance,teenagers life,
Rate : t maybe m
Summary : thise story about life,when they  are in a university,ther some trouble in their  life and there many opini obout her,you cant thinks a person a good girl or bad girl just from their cover,do you know a sentence “dont  juge a book by the cover” and i will show to you in this fanfic
 Language : indonesia
Warning : bahasa yang di gunakan di ff  ini bahasa yg sederhana dan ringan krn author tidak terlalu suka dengan bahasa kiasan

Aku berjalan ke arah seorang gadis teman baiku,sahabatku tepatnya,kulihat dia memandang langit  yang gelap namun indah dengan taburan bintang yang gemerlapan 
“kau liat apa ?” dia menengok kearahku
  “chansungie “ aku duduk di sampingnya kemudian memandang kearah tatapan matanya
“mana wooyoungie ?” ku arahkan pandanganku ke arahnya
“ biasa di kamar istirahat lelah katanya ... heheheee “ senyum yang mungkin bisa di lihat sebagai seringai olehnya ,dia yang mengerti arah pembicaraanku pun mengangguk dan tersenyum ...
 “suzy-a apa kau tidak merasa jijik padaku dan wooyoung kau tidak keberatan punya teman seperti kami ?” dia kembali menatapku lekat dan berkata
“untuk apa aku seperti itu ? kau dan wooyoungie melakukannya karna kalian saling mencintai jadi apa salahnya ? setidaknya kalian tidak melakukan nya karna nafsu dan uang sepertiku ... kau berpacaran dengan wooyoung ?
 aku menopang daguku dan berkata “iya karena aku mencintainya ... kau juga mencintainya kan ?”
“mwo ?” dia terlihat kaget sekali
 “maksudku junho , kau mencintainyakan ? aku tidak buta dan tidak sebodoh itu untuk tidak mengetahuinya “
“suzy-a ....” aku dan suzy sontak menoleh kearah sumber  suara itu
“junho ... waeyo ? “ suzy meliahat junho yang berdiri di depan pintu
“harusnya aku tidak berkata seperti itu ... tentu saja aku harus bekerja “umpat suzy pelan tapi cukup bisa aku dengar
“aku pergi dulu iya nanti kita ngobrol lagi “ ucapnya sambil senyum yang sangat tulus seperti biasanya
                Suzypun mendekati  junho yang beranjak dari posisinya dan berjalan ke arah kamar mereka
Beginilah hidup kami aku dengan hubungan anehku dengan junho dan hubungan chansung dan wooyoung ... iya mereka sepasang kekasih ,gay ... iya mungkin itu ungkapan singkat atas hubungan mereka tapi aku tidak pernah merasa jijik atau memandang rendah mereka atau apapun karena aku merasa tidak ada salahnya kita mencintai ,hubungan teac oppa dengan fei yang  terpisah  jarak sekarang kerena fei sedang pulang ke cina membuat teac oppa menjalani hubungan “teman tapi mesra”(cea ile bahasa author) dengan jia yang tidak lain adalah sepupu dari junho,min tidak ikut berlibur di vila junho ini karena sibuk dengan urusan keluarganya
“kau melamun apa ? jangan pernah memikirkan yang lain saat bersamaku dan jangan juga memikirkan yang lain selamanya ...” tiba-tba suara yang sangat familiar di telingaku membangunkan lamunanku ini,saat tersadar aku sudah berada di dalam kamar dengan posisi berdiri di depan ranjang.junho memeluku dari belakang dan menumpukan dagunya itu di pundaku
“aku tidak memikirkan yang lain ...”ku alihkan tatapanku ke arahnya,dia melepaskan pelukannya dari ku
“aku mandi dulu ...” ucapnya seraya mengabil sebuah handuk dan menghilang di balik pintu kamar mandi
Akupun duduk di pinggir ranjang yang empuk dan nyama ini  aku mulai melamun lagi mengingat pertama kali aku bertemu dengan  junho
                                                                Flashback
“hei jangan lari “ “dasar gadis bodoh kau tidak akan bisa lari dari sini” gadis remaja itu tidak menghiraukan semua suara yang menyurhnya untuk berhenti , sekuat tenaga dia lari meninggalkan tempat yang sangat mengerikan ini menurutnya...
Bruukkk ... gadis itu menabrak seseorang sampai terduduk di lantai pakaian yang dia kenakanpun sedikit tersingkap “,seragam macam apa ini semini ini seragan kerja?” umpat gadis itu sambil membenarkan baju yang ia kenakan
“hei gadis sialan mau kemana kau jangan lari,aku sudah membayar untukmu” kata seorang namja hidung belang sambil menjambak gadis itu
“heh kau sudah aku bayar dan kau juga sudah meminjam banyak uang jadi kau jangan macam-macam dan jalankan tugasmu” ucap seorang namja lagi yang merupakan manager tempat itu ...
Iya tempat dimana sedang terjadi keributan kecil ini adalah tempat hiburan malam,karaoke,club,hotel,tempat berjudi dan lain-lain
“ada apa ini ? kenapa ribut disini ?” ucap namja yang di tabrak gadis tadi
“tuan muda maafkan aku ada keributan kecil anda tidak perlu khawatir silahkan anda masuk saja” ungkap sang manager menjelaskan
“aku tanya ada apa jelaskan pada ku ?” ucap tuan muda itu sambil menyilangkan tangan nya di dada dan memandang sang gadis yang menangis mengingat dia tidak akn bisa kabur lagi sekarang
“dia sudah menerima pembayaran dan meminjam banyak uang dari perusahaan tapi tidak mau bekeja”
“aku mau bekerja tapi kau tidak pernah bilang aku harus menjadi .... menjadi ... pelacur “ kata gadis itu terpotong-potong karna tidak yakin kalimat  yang ia ucapkan itu
“aku sudah bilang pekerjaanmu itu melayani tamu dan menemaninya  di ruang karaoke kan “ ucap manager itu
“aku kira aku hanya menjadi pelayan biasa ... aku “ jawab gadis itu
“jangan bodoh kau sepolos itu masih berani melamar pekerjaan di tempat hiburan malam ?” bentak sang manager dengan nada sinis
“aku sudah bayar penuh jadi kau ikut aku sekarang!” ucap namja yang satu lagi sambil menarik paksa gadis itu
“hentikan ...” tuan muda itu melarang  pria hidung  belang  untuk menyeret sang  gadis dengan nada datar saja
“tuan muda ?!” ucap sang manager penuh tanya sekaligus menghentikan ucapan tuan mudanya mengingat dia sedang berhadapan dengan pelanggan
“kau suruh saja chosun menemaninya katakan aku  yang menyuruhnya dia pasti bersedia dan kau tidak keberatan jika dia di ganti chosun kan “ tanya tuan muda pada namja itu sambil menunjuk gadis tadi dengan ekspresi datar
“akh tentu saja aku mau chosun tidak akan mau menerima tamu sepertiku jika bukan karena anda ,chosun itu primadona di ...” belum selesai dia bicara tuan muda langsung memotong pembicaraan nya
“dan kau bawa dia ke kamarku “ ucapnya pada sang manager  yang masih berdiri
 “baik tuan muda ... aku akan membawanya ke kamar pribadi tuan muda” jawab manager, tuan muda itu punya kamar khusus di sana untuk bersenang-senang dengan para temannya
 Di dalam kamar
“duduklah kau jangan ketakuatan seperti itu aku tidak akan menyakitimu ....” dengan nada datar,diapun duduk di sofa yang ada di dalam kamar itu
dengan perasaan takut gadis itu pun mengahampiri namja yang amat tampan dan duduk berjauhan
“berapa usiamu ? kau polos sekali .. heheheee “ ucapnya dengan tertawa ringan “to the poin saja aku ada penawaran pekerjaan ... kau sudah meminjam banyak uang dari sini dan juga sudah menerima uang bayaran bulan ini,jadi kau harus tetap bekerja hanya saja aku menawarkan kau mau bekerja disni atau bekerja dengan ku ?!” namja tampan itu memandang sang gadis
“maksudmu ?” tanya sang gadis polos
“aish kau masih polos juga ,maksudku kau mau bekerja di sini manjadi pelacur yang melayani beberapa namja setiap malamnya yang berganti-ganti atau kau tinggal di apartemen yang ku sediakan dan hanya melayaniku saja saat aku mengunjungimu ? aku juga akan memberi banyak fasilitas padamu,”
“mwo ?”(sama saja dia itu mau aku jadi ... tapi lebih baik aku bersamanya sepertinya dia tidak jahat,umpat gadis itu dalam hati)
“heii ... kau mau pilih yang mana ?” tanya tuan muda tak sabar
 “berapa usiamu ?” gadis itu memandang pria sipit itu dengan tatapan heran
“ wae ? kau mau tau usiaku karna kau fikir aku ini remaja yang berotak yadong ? atau kau berfikir bagaimana aku yang masih sekolah bisa membantumu membayar uang itu ?” belum di jawab tuan muda sudah bertanya lagi “siapa namamu ?”
“suzy ... kau pintar juga tau apa yang aku fikirkan “ ucap gadis bernama suzy itu lagi-lagi dengan nada datar
“kau pilih yang mana kalau kau mau bekerja di sini cepat sana pergi ... mulai bekerja “ seru namja itu sambil menunjuk ke arah pintu dengan mata nya ...
“aku ... “suzy terlihat berfikir 
“sana pergi atau kau mau bekerja denganku saja ...?,bawa dia pergi !” sambil memalingkan wajahnya dari suzy ....
“ baik boss “ ucap 2 namja yang bertubuh kekar yang ternyata dari tadi ada di depan pintu
“iya aku bekerja dengan mu saja ... “ sambil menunduk tak berani memandang wajah namja tadi “baiklah kajja .. “sambil berdiri dan menarik tangan suzy
 “hei mau kemana ?” teriak suzy yang kaget
“ketempat kerjamu “ sambil terus menarik tangan suzy dan berjalan keluar dari tempat itu
                Di apartemen
Tit   tit    tit ............   namja tadi menekan tombol kunci di samping pintu apartemen
CLEK pintu terbuka “ayo masuk “ sambil terus masuk ke dalam apartemen itu,apartemen yang sangat mewah sekali luas dengan nuansa putih dan sedikit corak hitam ,perabotan yang juga terlihat sangat mewah,suzy sudah berada di dalam apartemen dan melihat kesekeliling dengan takjub
“itu dan itu kamar kau pilih saja mau yang mana (sambil menunjuk dua pintu di arah yang berlawanan )dan ini (dia mengeluarkan dompetnya dan mengambil sebuah kartu) pakai ini untuk membeli semua yang kau butuhkan ini credit card ku  jadi kau bisa beli apa saja mobil atau apartemen yang baru jika kau tidak suka di sini,beli makanan sendiri saja di sini tidak ada makanan” jelas namja tadi panjang lebar,suzy hanya mengambil kartu itu
“ ne,aku tidak butuh mobil atau yang lain “ ucapnya singkat “kau tinggal disini juga ?” sambil memandang namja itu <akh dia tampan juga dan cukup baik> ungkap nya dalam hati
“ani... aku punya rumah sendiri aku ke sini hanya saat aku bosan di rumah atau saat aku punya masalah ...” ungkapnya memberi penjelasan “aku pergi dulu kau istirahat saja dan telpon keluargamu agar mereka tidak khawatir ...” sambil mendekat dan hampir mencium suzy tapi suzy refleks mundur
 “aku tinggal sendiri di seoul dan mianheo ... aku ... “ suzy menunduk
“gwaenchana ... aku tidak akn memaksamu aku tidak akan tidur dengan seorang gadis kecuali suka sama suka “  ucapnya lalu beranjak pergi dan saat membuka pintu
“siapa namamu ?” teriak suzy
 “junho ... lee junho “dan namja itupun menghilang di balik pintu
                                                                                End of flashback
“kau melamun lagi ?” tanpa ku sadari tangan-tangan lembut itu sudah memeluku dari belakang,aku hanya tersenyum,dia begitu baik padaku dari dulu sampai sekarang sampai aku masuk universitas bersamanya aku jatuh cinta padanya ... begitu perasaanku walau dia hanya menganggapku mainannya saja,dia mulai menciumi tengkuk leherku and this time to working ....(readers tau lah apa yang terjadi mau di buat nc tapi adiku selalu baca jadi aku belum buat ntar di pisah aja ya )
Dikamar jia
Dret dret dret
“sepertinya ada telpon masuk “jia menunjuk ke arah handphone teacyeon yang tergeletak di meja samping ranjang,taec meraihnya dan melihat di layar nya bertuliskan panggilan masuk dari fei.dia segera berdiri dan sedikit menjauhi jia
“emh fei-a ?waeyo ? oh arraso, aku akn menjemputmu ,aku juga merindukan mu ... nado saranghaeyo “ terdengar sedikit samar di telinga jia tapi dia sangat mengerti percakapan apa itu dengan posisi duduk meringkuk dan memeluk kedua lututnya jia mencoba menajamkan pendengarannya namun ternyata percakapan itu berahir .taec mendekati jia sambil meraih bajunya yang tergeletak di lantai
“besok fei pulang jia “ ucap taec ,jia menatapnya dalam ,wajah taec  yang berekspresi sedih ataw terliaht kecewa ataw mungkin perasaan bersalah,entah yang mana yang benar fikir  jia
“arra .. lalu bagaimana hubungan kita ini ?”
“huuuummmh”terdengar taec menghela nafas panjang “kita bicarakan ini nanti saja iya,aku harus segera kembali ke kamarku sebelun yang lain tau “ teac mengecup lembut pucuk kepala jia dan perlahan pergi menghilang di balik pintu hanya memandang kepergiannya dengan tetesan air mata yang jatuh di kedua pipinya ,itu satu-satunya hal yang bisa jia lakukan
Kamar lee junho
 (suami author ## plak readers mukul pala author#... readers :malah ikut nimbrung nih author gak penting)
Dia berbaring di sampingku tengkurap sambil memainkan PSP miliku dalam keadan masih naked hanya selimut menutup sebatas setengah punggungnya yang mulus itu,aku pun tidur dengan menjadikan punggungnya bantal “kau sudah ke dokter kau bilang kemarin kau sakit ?” tanyaku sambil merubah posisiku miring kearah kepalanya,dia menoleh dan dengan senyum yang biasanya “aku sudah tidak apa-apa “ jawabnya singkat,ku putuskan menciumi punggung nya yang halus itu sampai ke pinggangnya dan dia tertawa geli dan bangun dari tiduran nya “geli apa yang kau lakukan ?” dia memandang ku tajam “wae ? kau mau protes ?” tanyaku sambil beringsut hendak menangkapnya ke pelukanku tapi tiba-tiba
TOK TOK TOK
“siapa ?” tanya ku kesal setengah  mati ada saja orang yang mengganggu kesenangan orang lain “aku jia ... suzy-a aku mau bicara denganmu !” terdengar suara di luar pintu “ dia tidak ada sudah tidur “ jawabku semakin kesal “ yaaa pabbo aku tidak mau bicara denganmu kau mau aku buka paksa pintu ini ?”suara di sebrang pintu itu semakin menjengkelkan saja
“aku menemuinya dulu ya ?” suzy menganbil kimono mandi dan mengenakannya sambil berjalan kearah pintu dan membukanya “waeyo jia ?” ucap suzy lembut saat sudah membuka pintu dan berhadapan dengan jia “aku mau bercerita padamu kau bisa menemaniku sekarang ?”suzy tersenyum “aku akan ke kamarmu kau tunggu di sana aku ganti baju dulu “
 ,”yaa kau mau apa ? jangan menyuruhnya menamani mu “ teriak  junho dari tempat tidur  “jangan banyak bicara pakai bajumu itu dasar pabbo !” umpat jia “yaa kau itu tidak punya sopan santun kau harusnya memanggilku ini oppa ,arra ?” yang hanya di jawab decakan dari sepupunya itu,jiapun beranjak kekamarnya
Beberapa saat kemudian
TOKK TOKK TOKK
CLEKK
Pintu terbuka
“suzy-a ...”jia langsung memeluk sahabat baiknya itu
“waeyo ? gwaenchanayo ?” tanya suzy yang menatap jia dengan perasaan sangat khawatir
“besok fei akan pulang ke seoul dan aku harus bagaimana ?”ungkap jia
“jia ... “suzy hanya bisa memeluk sahabatnya itu dengan erat berharap itu bisa sedikit mengurangi rasa sedih dihati sahabatnya,sambil terus memeluk  jia dan membawanya duduk di tempat tidur
“lalu bagaimana ? apa yang di katakan taec oppa padamu ?” suzy melepaskan pelukannya dan menatap mata jia
“dia tidak bilang apa-apa dia  hanya bilang akan memebicarakan hal itu nanti “ air mata terus mengalir dari kedua mata jia dan itu sangat mambuat suzy serba salah bagaimanapun juga jia dan fei adalah sahabatnya
“aku sangat mencintainya ... tapi aku tidak mau untuk menyakiti fei suzy-a “ ucap jia di sela tangisannya
“arra arra ...ya sudah sekarang kau tidur dulu saja agar lebih baik tenangkan dulu dirimu kita cari jalan keluarnya sama-sama nanti “suzy membantu jia berbaring dan menyelimutinya kemudian mematikan lampu dan keluar setelah jia tertidur
                Suzy berjalan sambil menatap kosong ke depan dan yang dia fikirkan adalah kenapa sekarang harus banyak masalah yang terjadi  tanpa terasa dia sudah ada di depan kamarnya bersama junho....
CLEKK
Pintu terbuka suzy mendapati junho yang sedah terlelap dengan posisi acak-acakan,tangan di bantal kepala di kasur kaki kanannya terjuntai kebawah ranjang dan selimut yang malah menggulung di pinggangnya
“kenapa tidur seperti ini ?” celoteh suzy entah pada siapa entah pada dirinya sendiri atau pada junho yang jelas jelas sudah terbang ke alam lain,dia pun membenarkan posisi kepala dan kaki junho kemudian menyelimutinya setelah itu ia berbaring tepat di samping namja yang sengat ia cintai itu
“saranghae ... “ sambil mengecup kilas bibir junho dan setelah beberapa menit berlalu dia pun menyusul ke alam mimpi
                Keesokan harinya
“eamhhhh .... “ aku mengerang sekaligus meregangkan otot-otot ku ini,cit cit cit cuit cit cit cit cuit (kaya lagu joshua aja ) suara kicau burung di luar sana ku kerjap kerjapkan mataku agar bisa melihat dengan jelas sembari mengumpulkan nyawaku untuk bangun dari tidur nyenyaku
“kau masih tidur ? ayo bangun sudah pagi !” seruku pada yeoja yang sekarang ku elus lembut pipinya
“emh ... aku masih ngantuk ... “ jawabnya sambil menarik selimut menutup tubuhnya sampai ke leher
“yaa kau ini!!!,ne ne ne ... aku mandi duluan setelah aku selesai kau bangun dan mandi arra ?”ucapku sambil mencubit dagu nya
“ne “jawaban yang sangat singkat bahkan dia sama sekali tidak membuka matanya,ku putuskan mandi dan setelah beberapa menit aku keluar dari kamar mandi dan melihat suzy masih bergelut dengan bantalnya
“suzy-a cepat mandi ... aku tunggu di bawah kita sarapan sama-sama ...”sambil terus menggoyangkan badannya
“emh ... ne ...” kulihat dia terus mengerjapkan matanya berusa untuk membuka mata dan mengumpulkan nyawanya yang masih setengan itu
“aku duluan kebawah !” seruku saat dia sudah merubah posisinya menjadi duduk 
CLEKK DEPP
Suara pintu kamar yang aku tutup ku berjalan menyusuri lorong menuju lantai bawah namun aku mengurungkan niatku dan memutuskan untuk membangunkan yang lain dulu
TOKK TOKK TOKK
“chansung-a bangun sudah pagi kita harus cepat sarapan dan pulang ke seoul segera “kenapa tidak nyaut ? batin junho penasaran
CLEKK kubuka pintu kamar chansung
 “chansung !!?? ayo bangun !!! ya ayo kittt......a !”perkataan junho terpotong potong karena dia merasa kaget dengan pemandangan yang ada di hadapannya
                Posisi wooyoung yang tidur dalam pelukan chansung dan mereka berdua dalam keadaan naked juga terlihat jejak kemerahan di sekitar leher  wooyoung karena selimut hanya menutupi sebatas bawah dada wooyoung
“emmhhh ... JUNHO ? KENAPA KAU ADA DISINI ?”teriak chansung kaget mendapati junho ada di kamarnya terlebih lagi karena keadan mereka sekarang
“emh apa ? oh itu ... mmm ne ... aku Cuma mau membangunkan mu saja kita harus segera sarapan dan kembali ke seoul “ jawab junho gelagapan “aku duluan ke bawah cepat kalian mandi”
“hoammmpp huhh ada apa sih kok ribut ?” tanya wooyoung polos “HAHHHH JUNHO SEDANG APA DISINI ?”teriak wooyoung sambil menarik selimut menutupi seluruh tubuhnya “aish ... akh aku tidak ada apa-apa kesini cepat mandi “umpat junho yang langsung berjalan high speed meninggalkan mereka berdua
“huhhh ... ada-ada saja pagi-pagi gini ... heheheee apa yang mereka semalam lakukan ya ? jadi penasaran seperti apa mereka semalam !?” junho bicara sendiri dan menghayal yang tidak-tidak sambil memandan langit-langit di lorong sambil terus berjalan dan senyum senyum sendiri
“YAAA  jangan menghayal yang tidak-tidak ya pagi-pagi seperti ini !” suara yeoja yang selalu ku dengar setiap hari itu tentu saja aku sangat hafal siapa pemilik suara merdu itu menurutku
“siapa yang melamun macam-macam jangan sok tau !” jawaban ku ngeles dari tebakannya yang seratus persen benar itu
“emh ... jinjja ? ah ,,, dont lie to me !” kurasakan tangan mungilnya itu memeluku seperinya dia menyandarkan pipinya itu di punggungku aku suka sekali dengan sikapnya yang seperti ini
“aku tidak bohong,dan kau yang jangan melamun dan menjadikan punggungku sandaran !”
“e ? aku tidak melamun “ dia memanyunkan mulut nya dan menumpukan pelipisnya di ujung bahuku tanpa dia lepaskan pelukannya ini
“wae ? kau memang sangat hobi melamun !” ungkapku yang memang apa adanya dia malah semakin memajukan bibirnya,(aish kau mau menggodaku suzy-a)umpat junho dalam hati kemudian aku perlahan mendekatkan wajahku ke padanya dan saat bibir kami hampir menyatu aku  melihat suzy memejamkan matanya lucu sekali
“AWWW ...! apa yang kau lakukan sakit tau ! malah menggigit hidung ku kau ini seperti anjing penjaga saja “ gerutu suzy kesal karena junho mengigit hidungnya
“mwo ? anjing ? kau bilang aku seperti anjing ? ini anjing,aku akan mengigitmu dan memakanmu tau !” balas junho sambil menarik tangan suzy dan memeluknya sembari pura-pura mau mengigitnya
“ehem ehem !” aku dan suzypun menoleh ke sumber suara itu
“chansungie ... wooyoungie selamat pagi !” sapa suzy
“kalian sedang apa ? malah berpelukan di sini ?” ucap chansung dengan menyerngitkan alis nya kemudiam mengangkat satu alisnya naik turun menggoda junho dan suzy
“iya nih lagi mesra-mesraan iya ?” tutur wooyoung menambahkan sambil dia bergelayut manja di tangan chansung
“sudah sana turun ke bawah ahjuma pasti sudah menyiapkan sarapan,kau juga suzy !” ucap junho kepada kedua sahabatnya dan kepada suzy tentunya
“kau mau apa ? kita bangunkan jia dan taec oppa dulu ya ? “ ajak suzy <teac adalh sunbae mereka di kampus tapi sahabat junho juga>
“ne ... kajja ,kau bangunkan jia aku bangun kan taec hyung !” seru junho sambil menunjuk kamar jia dan teac bergantian
“ oke ...” jawab suzy dengan senyum khasnya dan membentuk simpul oke dengan jari-jari tangan kanannya
“aish kalian ini ... kajja chagia kita sarapan duluan saja “ ajak wooyoung kesal melihat tingkah junho dan suzy
“ne kajja !” balas chansung dan merekapun langung berjalan menuruni tangga
 TOKK TOKK TOKK
                “hyung  ...?!! teriak junho di depan pintu kamar taec
CLEKK
“aku masuk hyung ??! “sambil terus masuk ke dalam tapi seketika junho langsung membelalakan matanya dan mulut terperanga namun tak lama ekspresinya itu berubah dia langsung mengepalkan tangannya sekuat tenaga dengan bahu yang bergetar
“APA YANG KALIAN LAKUKAN EOH ? BANGUN KALIAN !!!!” teriak junho sekencang kencangnya sampai suzy yang masih ada di lorongpun mendengarnya dan sontak langsung berlali ke kamar teac dan masuk begitu saja karna pintu yang masih terbuka
“ju .. jun ...ho ?” taec langsung bangun dan duduk dengan tatapan yang sangat khawatir tentang apa yang akan terjadi setelah ini terlebih lagi pada jia
“junho ...? kenapa kau ada di sini ?” tanya jia yang tak kalah cemas dan terkejut
“BERTANYA KENAPA AKU ADA DI SINI ? SEHARUSNYA AKU YANG BERTANYA KENAPA KAU ADA DI SINI INI BUKAN KAMARMU DAN APA YANG KALIAN LAKUKAN BERDUA ?” bentak junho masih dengan nada tinggi
“aku bisa jelaskan semua nya junho tenang dulu “ taec mencoba menenangkan junho yang sudah sangat emosi
                Suzy yang masuk langsung terbelalak melihat keadaan dalam kamar itu chanwoo yang ikut masuk pun tak kalah kaget terlebih karena mereka tidak tau tentang hubungan jia dan teac sampai sejauh itu,
“apa yang terjadi kenapa seperti ini ?” tanya wooyoung entah pada siapa sambil menunjuk ke arah baju  jia dan taec yang berserakan sedangkan taec dan jia masih berada di tempat tidur dengan hanya selimut yang menutupi tubuh mereka
“KAU BILANG TENANG ? APA YANG KAU LAKUKAN?  KAU ITU BERPACARAN DENGAN FEI KENAPA KAU MELAKUKAN INI PADA ADIKU ? “ junho mengambil sebuah mantel dan melemparkannya ke wajah  jia
“pakai itu cepat ikut aku pulang !!!” seru junho tegas pada jia
“tapi ... junho... “ protes jia yang terhentin saat taec menarik tangan nya dan mengangguk memberi isyarat  agar dia mematuhi junho jiapun memakainya dan beranjak dari posisinya dan saat dia melewati junho
BUKKK
Jia menoleh ke arah junho yang menghantam wajah hyungnya itu dengan tinju sekuat tenaga
“AKU TIDAK PERCAYA KAU BERANI MELAKUKAN INI PADA ADIKU HYUNG !!!” ucap junho dengan suara bergetar penuh emosi sambil berancang ancang akan memukul taec lagi namun jia menghalanginya dan menarik tangan junho
“WAE ? kau tidak suka aku di perlakukan seperti ini ? aku jadi selingkuhan taec oppa ? ani ... aku bahkan tidak punya hubungan apapun dengannya selain berteman kau tau,kami melakukannya hanya untuk bersenag senang !” ucap jia yang dengan sedikit emosi
PLAKK
Tamparan mulus mendarat di pipi putinya itu
“kau bilang bersenang senang kau sudah gila ?” tanya junho yang tidak percaya apa yang baru saja ia dengar
Sementar itu suzy dan chanwoo yang menyaksikan hanya diam terperanga
“iya ... apa bedanya aku denganmu ? apa bedanya kami dengan  mu dan  hubungan mu dengan suzy juga hanya untuk bersenang senang saja kan ?” tanya jia
DEGG
Hati suzy terasa sesak mendengar apa yang di katakan oleh jia terlebih itu semua adalah benar adanya
“mwo ? apapun yang aku lakukan seburuk apapun yang aku lakukan kau sama sekali tidak boleh mengikutiku kau itu seorang yeoja dan aku akan selalu  melindungi mu dan menjagamu !” ucap junho serius
<”mwo ? kau bilang jia tidak boleh melakukannya karena dia itu yeoja ? dia  itu tidak boleh menjalani hidup sepertimu ? iya dia adalah adik sepupumu yang sangat kau sayang sedangkan aku hanya mainanmu saja aku bukan manusia aku bukan seorang yeoja di matamu jadi aku tidak harus hidup dengan baik dan tidak perlu di lindungi “> rintih pilu suzy dalam hatinya tanpa terasa dia mulai meneteskan air matanya
Beberapa waktu kemudian
Aku berjalan membawa koperku mengikuti langkah jia dan junho sedangkan chanwoo berjalan di belakangku
“kau naik mobil ku !” titah junho pada jia , jia langsung memandangku dan melemparkan kunci mobilnya padaku yang refleks aku menangkapnya,kemudian jia dan junho masuk ke dalam mobil junho dan meninggalkan kami. Ku buka pintu mobil jia namun ada tangan yang menghalangiku
“aku saja yang menyatir kau tidak dalam keadaan baik sekarang “ ucap wooyoung yang menatap dalam kepadaku seakan dia sangat mengerti perasaanku saat ini,aku tersenyum padanya
“tapi chansung dia tidak apa apa jika kau pulang bersamaku ? “ tanyaku cemas takut akan merusak keharmonisan mereka
“aniyo ... gwaenchana ... lagi pula chansung juga akan pulang dengan taec hyung ,aku tidak akan merasa nyaman jika pulang dengan taec hyung jadi lebih baik bersamamu “ jawabnya meyakinkanku. Aku mengangguk dan berjalan masuk ke dalam mobil dan duduk di samping kursi kemudi
TO BE CONTINUE .....

2 comments:

  1. aku suka bgt thor yang iniii buat versi nc atau lanjutannya dong hehe btw aku mau request FF kayak gini tapi junsu sama suzy dong thorrr hehe mian banyak omong -_-

    ReplyDelete
  2. bagus banget... buat ff tentang junzy lagi ya thor.hehhehe

    ReplyDelete